SuaraBogor.id - Kementerian Agraria saat ini tengah melakukan pengesongan sejumlah bidang lahan di Cisalak, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok Jawa Barat.
Pengosongan itu bertujuan untuk pembangunan kampus Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII).
Kuasa Hukum Kementerian Agama Misrad mengatakan, bawa pihaknya telah melakukan proses pengosongan pada 31 bidang lahan.
Namun, jumlah tersebut sebagai torehan positif tim penertiban, dimana terhitung mulai kemarin hingga dua hari kedepan, tim menargetkan sebanyak 61 bidang lahan dapat dikosongkan.
"Alhamdulillah semuanya berjalan dengan lancar, di lapangan pun masyarakat telah sangat kooperatif, mereka sebetulnya sudah bersiap-siap mengosongkan lahan, ada yang sedang membongkar sendiri, ada yang berkemas-kemas mengeluarkan barang-barangnya tetapi prinsipnya mereka telah kooperatif," katanya, mengutip dari Antara, Kamis (23/12/2021).
Menurut Misrad, tindakan kooperatif yang ditunjukkan warga tak lain lantaran warga telah menerima uang santunan, atau kerahiman berdasarkan SK Gubernur Jawa Barat dan Penilaian dari Tim Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP).
"Dimana dalam tanda terima uang kerahiman tersebut diantaranya telah tercantum, bahwa warga yang telah menerima harus bersiap untuk mengosongkan lahan garapannya dalam jangka waktu 7 hari," kata Misrad.
Hingga saat ini Satgas UIII telah menyelesaikan hari pertama pengosongan lahan pembangunan kampus UIII, sebanyak 31 bidang lahan telah dikosongkan dengan tanpa hambatan, selanjutnya, selama dua hari kerja kedepan, satgas akan merampungkan pengosongan lahan dengan target total keseluruhan 61 bidang lahan. [Antara]
Baca Juga: Warga yang Masih Bertahan di Area Sirkuit Mandalika Diberi Waktu Sebulan Untuk Pindah
Berita Terkait
-
Karhutla Turun 33 Persen, Tapi Presiden Prabowo Ingatkan Risiko Masih Tinggi
-
Sikap Tegas Prabowo: Bakar Hutan Disikat, Tapi Diberi 'Modal' Teknologi Canggih?
-
5 Jenis Bunga yang Cocok Ditanam Depan Rumah di Komplek Sempit, Tampil Makin Estetik
-
KLH Pastikan Kebakaran Hutan Tak Ganggu Dana Karbon dari Bank Dunia
-
Karhutla di Muaro Jambi Masih Membara, 270 Hektar Lahan Terbakar
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Pemain Liga Inggris Rp 5,21 Miliar Siap Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
- 15 Kode Redeem FF Hari Ini 2 Agustus, Klaim Hadiah Kolaborasi Naruto, Skin Kurama, & Emote Ninja!
Pilihan
-
Satu Kota Dua Juara: Persib dan Satria Muda Siap Cetak Sejarah Baru
-
Onitsuka Tiger Buatan Jepang vs Indonesia: Apa Sih Bedanya? Ini Ulasannya
-
Fenomena Rohana dan Rojali Sampai Kuping Bos OJK
-
PSSI-nya Wales Raup Untung Rp648 Miliar Meski Prestasi Timnas Berantakan
-
Irak Mulai Panik, Ketar-ketir Lihat Perkembangan Timnas Indonesia
Terkini
-
Next Firman Utina? Playmaker Keturunan Bogor dari Akademi PSV, Siap Jadi Otak Serangan Timnas
-
Niat Selamatkan Anak, Seorang Warga Puncak Bogor Tewas Terseret Arus Banjir Sejauh 3 KM
-
Jalan Zaman Penjajahan di Jantung Bogor Akhirnya Dibeton, Pemkab Gelontorkan Rp19 Miliar Lewat TNI
-
Misteri Jatuhnya Pesawat Layak Terbang di Bogor: Jika Mesin Sehat, Apa Penyebab Tragedi Marsma Fajar
-
Mengupas Tuntas Etos Kerja dalam Kitab Ihya, Pengajian PCNU Bogor Jadi Sorotan