SuaraBogor.id - Alun-alun dan Lapang Merdeka Kota Sukabumi, Jawa Barat resmi dibuka untuk masyarakat umum. Namun usai dibuka sekitar pendestrian tersebut dipenuhi sampah.
Sampah yang berserakan tersebut, membuat Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi kecewa dengan prilaku warga yang membuang sampah sembarangan tersebut.
Rasa kecewa itu, ia ungkapkan melalui akun media sosial Instagram pribadinya. Selasa (11/01/2022).
"Kebahagiaan kita dengan hadirnya wajah baru, Kota Sukabumi, jangan sampai tercoreng dengan prilaku yang tidak beradab. Karena peradaban itu bukan sekedar membangun dan menanta kota lebih baik, juga sejauh mana warga dapat menjaga memelihara hasil pembangunan," tulis Fahmi dalam postingannya.
Ia mengaku sangat menyesalkan euforia positif peresmian Alun-alun harus tercoreng dengan prilaku, sejumlah pihak yang tidak bertanggung jawab.
"Berserakannya sampah disaat telah disediakan banyak tempat sampah. Bahkan kolam ikan dijadikan kolam renang anak yang dibiarkan orang tuanya," kata dia.
Fahmi berharap, warga dapat memanfaat Alun-alun dan Lapang Merdeka sebagai ruang terbuka publik untuk saling bersilaturahmi, dan berbagi keceriaan, serta menjaga peruntukannya.
"Mari kita rawat bersama hasil pembangunan ini, dengan hanya tidak mengandalkan aparat semata, karena ini Sukabumi kita, miliki kita bersama," ucapnya.
Sebelumnya, Alun-Alun dan Lapang Merdeka Kota Sukabumi ini baru saja diresmikan oleh Gubernur Jawa, Barat Ridwan Kamil, pada Minggu (09/01/2022).
Baca Juga: Wali Kota Bogor Bangun Integrasi Ekonomi Kampung dengan Transportasi
Kontributor : Fauzi Noviandi
Berita Terkait
-
Wali Kota Bogor Bangun Integrasi Ekonomi Kampung dengan Transportasi
-
Bocah Lempar Balik Botol yang Dibuang Sembaranga Sopir Mobil, Aksi Ayahnya Disorot
-
Minta Setop Dulu Skuter Listrik di Malioboro, Heroe: Jangan Seperti Odong-Odong di Alkid
-
Ini Sebab Banyak Sampah Gelas Plastik Tercecer dan Tidak Diolah
-
Kolam Ikan Masjid Agung Dipakai Renang Bocil, Wali Kota Sukabumi Geram
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Panas Persaingan POPDA XIV: Kota Bogor Kunci Posisi Tiga, Siap Kejar Puncak
-
Pemkab Bogor Buka Seleksi Mutasi PNS, Incar Talenta Terbaik untuk Tata Kelola Modern
-
Nostalgia di Alun-alun Bogor: Bima Arya Soroti Nilai Magis Foto Cetak di Pameran Satu Dekade PFI
-
Partai Bulan Bintang Tolak Keras Ambang Batas Parlemen Tinggi: Suara Kaum Marginal Terancam?
-
Kisah Awal Ribuan Mimpi: Pekan Ta'aruf UIKA 2025, Langkah Pertama Menuju Global Impact