Pria Asal Jakarta Luka Parah di Wajah, Dibacok Begal di Jalan Raya Bandung-Cianjur

SuaraBogor.id - Yayat Nurhayat (27) warga Kapuk Cengkareng, Jakarta Barat mengalami luka bacok pada bagian wajahnya oleh pelaku pencurian dengan kekerasan (Curas) di Jalan Raya Bandung KM 3, Desa Bojong, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Korban yang mengalami luka serius pada bagian pipi tersebut, langsung dibawa ke RS Bhyangkara, Minggu (30/01/2022).

Kapolsek Karangtengah, Kompol Toha Ma'ruf mengatakan kejadian tersebut terjadi saat korban mencoba memperbaiki sepeda motornya yang mogok tepat di depan Pesantren Al Itihad, di Jalan Raya Bandung.

"Ketika korban memperbaiki sepedah motornya, tiba-tiba pelaku yang diperkirakan sekitar tiga orang dengan menggunakan motor, dan berusahan merebut kendaraan milik korban," katanya pada wartawan.

Baca Juga: Jumlah Kasus Omicron Importasi di Jakarta 56 Persen, Wagub DKI Ahmad Riza Patria: Sebentar Lagi Kasus Lokal Lebih Tinggi

Namun, kata dia, korban berusaha untuk mempertahankan sepedah motor miliknya, dan pelaku menbacokkan senjata tajam pada wajah sebelah kiri korban.

"Para pelaku mencoba merampas barang berharga lainnya milik korban, tapi berhasil dipertahankan dan para pelaku langsung membacok korban pada bagian wajah. Korban diketahui sebagai warga Kapuk Cengkareng, Jakarta Barat," ucapnya.

Toha mengatakan, setelah melukai korbannya para pelaku langsung melarikan diri ke arah Cianjur dengan menunggangi satu unit sepeda motor.

"Terduga pelaku diperkirakan berjumlah tiga orang, mereka melarikan diri ke arah Cianjur dan masih dalam proses pengejaran polisi," jelasnya.

Toha menyebutkan, korban masih mendapatkan perawatan medis di RS Bhayangkara karena mengalami luka parah pada bagian wajahnya.

Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Persija Jakarta Dipecundangi Tim Juru Kunci Persiraja Banda Aceh

"Sepeda motor dan barang berharga lainnya milik korban masih kita amankan, setelah gagal dirampas para pelaku. Semoga saja para pelaku segera terungkap, dengan adanya beberapa petunjuk," katanya.

Kontributor : Fauzi Noviandi