Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Selasa, 08 Februari 2022 | 16:40 WIB
Polwan Briptu Christy dikabarkan hilang kini DPO. [Ist]

SuaraBogor.id - Baru-baru ini publik dibuat heboh dengan kabar beredar Briptu Christy hilng secara misterius sejak November 2021. Bahkan, kini menjadi buronan Polisi.

Tidak hanya itu saja, beredar juga sebuah video porno yang dikaitkan dengan Polwan Cantik asal Manado tersebut.

Menanggapi hal itu, Briptu Reynaldy Kamae selaku suami dari Polwan cantik tersebut mengatakan, bahwa video asusila diduga istrinya tersebut hoaks.

"Untuk video asusila bukan dia. Pasti kita akan tanyakan ke dia untuk memproses atau tidak media yang menyebarkan berita hoaks itu," katanya, mengutip dari Terkini -jaringan Suara.com, Selasa (8/2/2022).

Baca Juga: Viral! Penjual Es Krim Bersuara Merdu Jualan di Hajatan, Bikin Warganet Kagum

Dirinya menjelaskan bahwa telah melihat video viral itu dan meyakini jika itu bukanlah istrinya.

Ia juga berencana mengusut tuntas penyebar video hoax tersebut karena dianggap telah memalukan instansi dan juga keluarga besarnya.

“Saya sudah lihat, kalaupun dilihat begitu saja itu bukan istri saya. Usut tuntas penyabar video itu. Karena malu-maluin instansi. Itu kan berita hoaks, karena itu sudah pembunuhan karakter, penyebar berita hoaks dan pencemaran nama baik” ujarnya.

Sang suami menegaskan bahwa dirinya sudah siap untuk membawa masalah ini ke ranah hukum jika sudah bertemu dengan Briptu Christy.

“Ini sementara tunggu yang bersangkutan, kalau sudah bertemu dengan dia tinggal saya tanyakan upaya apa yang harus dilakukan terkait video viral itu. Karena dari kita tidak bisa ambil keputusan sendiri,” tambahnya.

Baca Juga: Viral Sejoli Asyik Joget di Atas Meja Saat Konser Dangdut Malah Berakhir Kejeblos, Warganet: Malunya Sampai Sini

Seperti diberitakan sebelumnya, Briptu Christy dikabarkan hilang dan meninggalkan tugas sejak bulan November 2021.

Dan sampai saat ini keberadaan Briptu Christy belum diketahui. Sang suami juga memastikan bahwa dia dan istrinya tidak ada masalah apa-apa sebelumnya.

Load More