SuaraBogor.id - Sejumlah warga lanjut usia (lansia) di Kota Cilegon mengaku sempat kaget saat dijemput mobil polisi di perkampungannya, tepatnya dibeberapa wilayah yang ada di Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Rabu (23/3/2022).
Rupanya para lansia diangkut menggunakan mobil polisi tersebut untuk diantar dan dijemput supaya mendapatkan pelayanan vaksininasi secara gratis di Mapolsek Ciwandan, Kota Cilegon.
Salah seorang lansia asal Lingkungan Belungbang, Ciwandan, Hamsanah (72), mulanya mengaku kaget ada petugas Kepolisian ke rumahnya berseragam lengkap. Namun, ternyata petugas itu mengajak dengan sopan supaya dirinya ikut untuk divaksin.
"Awalnya kaget saya, tapi saat Pak Polisi sopan dan merayu saya untuk vaksin. Jadi mau saya, terus saya dibawa ke kantor polisi buat vaksin, ini abis vaksin mau dianterin pulang lagi katanya naik mobil polisi," kata Hamsanah usai mengikuti vaksinasi di Mapolsek Ciwandan, Cilegon, Rabu (23/3/2022).
Senada, Rohimah (76) salah seorang lansia asal Tegal Ratu, Ciwandan mengaku sangat senang bisa menaiki kendaraan petugas kepolisian guna mengikuti vaksinasi.
"Seneng bisa naik mobil polisi, tadi disuntiknya juga bentar doang engga nunggu lama, saya juga tidak apa apa setelah disuntik vaksin," tuturnya.
Sementara itu, Wakapolres Cilegon Kompol Mi'rodin mengaku tengah menggenjot vaksinasi untuk lansia hingga memenuhi target 70 persen di Kota Cilegon. Bahkan, ditargetkan seluruh lansia di Kota Cilegon agar tervaksinasi.
"Kami tengah menggenjot capaian vaksin dengan cara pelayanan jemput bola dan mengantar jemput para warga yang belum divaksin ke semua perkampungan untuk mendapatkan vaksin," ungkapnya.
Lebih lanjut, hal itu dilakukan untuk memudahkan para lansia yang ingin divaksin tapi terkendala transportasi. Karena itu, pihak kepolisian mengerahkan mobil armada guna menjemput warga lansia.
Baca Juga: Diprotes Masyarakat, Selandia Baru Tak Lagi Wajibkan Polisi Hingga Guru Disuntik Vaksin COVID-19
"Kita kerahkan armada jemput bola vaksin secara masif," tuturnya.
Menurutnya, pelayanan antar jemput bola warga yang hendak divaksin ke perkampungan dalam upaya mempercepat kekebalan kelompok atau herd immunity. Terlebih, selama ini kendala bagi para lansia untuk menuju gerai vaksin akibat kesulitan transportasi.
"Makanya, kami wara wiri mobil polisi menjemput kakek nenek atau lansia yang belum divaksin," ujarnya.
Ia juga menyampaikan, saat ini terdapat sekitar 200 lansia yang disuntik vaksin baik dosis pertama maupun kedua. Sementara, cakupan vaknisasi terhadap lansia di Kota Cilegon tengah menyentuh 50,4 persen untuk dosis pertama dan 40,8 persen untuk dosis kedua.
"Kami sudah mengintruksikan ke seluruh polsek untuk sama sama mengeroyok semua agar supaya capaian 70 persen segera kita penuhi, target sebelum lebaran terpenuhi. Karena mudik wajib dosis ketiga," tutupnya.
Kontributor : Fauzi Noviandi
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Sentilan Keras Eva Marthiana untuk Pengurus dan Kader PKK Bogor: Jaga Ucapan, Jangan Arogan
-
Gelombang Kecaman Publik dan Pertanyaan untuk Pemerintah Soal MBG
-
Kisah Haru dari Citeureup Bogor yang Mengguncang Panggung Internasional
-
Wabup Bogor Ajak ASN Teladani Rasulullah: Kunci Peningkatan Pelayanan dan Soliditas Daerah
-
Ultimatum Menkeu Purbaya: Bank BUMN Diguyur Rp200 T, Dilarang Cuma Santai-santai Beli Obligasi