SuaraBogor.id - Ada tiga hal yang perlu diprehatikan selama Ramadhan 1443 Hijriyah/2022. Tiga hal tersebut diungkapkan langsung oleh Wali Kota Bogor Bima Arya Sigiarto saat memimpin apel kesiapan pengamanan Operasi Kurma Raya Tahun 2022 di Alun-Alun Kota Bogor.
Ketiga hal tersebut yakni soal penanganan Pandemi Covid-19, ketersediaan sembako dan keamanan.
“Sampai hari ini masker masih tetap menjadi kewajiban, belum ada perintah, instruksi atau arahan dari pusat untuk melepas masker," kata Bima Arya, Jumat (1/4/2022) dilansir dari Antara.
Apel tersebut digelar sebagai langkah koordinasi bersama seluruh pihak terkait untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (gukamtibmas) dan penerapan protokol (prokes) kesehatan jelang dan selama bulan suci ramadan.
Bima Arya memaparkan tiga hal yang harus dipedomani selama Ramdhan tahun ini. Pertama, terkait langkah, kesamaan gerak dan cara pandang semua unsur dalam menangani perkembangan Covid-19.
Menurut data Dinas Kesehatan atau Dinkes Kota Bogor, situasi dan kondisi menunjukkan sudah sangat melandai, kasus dan vaksinasi menunjukkan angka yang baik. Meski demikian, Bima Arya yakin langkah yag akan diambil akan menentukan kondisi Covid-19 di Kota Bogor selanjutnya.
“Sampai hari ini masker masih tetap menjadi kewajiban, belum ada perintah, instruksi atau arahan dari pusat untuk melepas masker," kata Bima Arya.
Ia mengintruksikan jajaran Forkopimda di wilayah selalu mengingatkan agar tetap taat prokes. Hal itu sudah menjadi kewajiban utama, meski pandemi berangksur normal.
"Pelaksanaan ibadah kembali normal. Ini menjadi atensi semua agar memastikan tidak ada kerumunan berlebihan dan tidak ada hal-hal yang menimbulkan persoalan terhadap prokes,” katanya.
Kata Bima Arya, pengawasan akan tetap dilaksanakan, baik di tempat ibadah maupun tempat lain sebagai langkah antisipasi terhadap potensi dan dinamika yang bisa mengakibatkan peningkatan kasus serta akan disikapi dengan langkah-langkah yang lebih tegas.
Tak hanya itu, vaksinasi pun terus digencarkan, khususnya booster untuk mendukung keperluan warga melakukan mobilitas dengan pedoman fatwa MUI bahwa vaksin di bulan ramadan tidak bertentangan dan aman.
Menurut data Dinas Kesehatan Kota Bogor, Pada Kamis (31/3) stok vaksin penguat telah dikirimkan kembali oleh Kementerian Kesehatan sebanyak 749 dosis AstraZeneca.
Selanjutnya yang kedua, kata dia, yang menjadi atensi adalah ketersediaan sembako. Kelangkaan yang terjadi terhadap minyak goreng dan solar pun harus menjadi perhatian.
"Mari kita rapatkan barisan, deteksi secara dini indikasi kelangkaan barang-barang pokok di pasar atau titik-titik lainnya," kata Bima.
Menurut dia, langkah lebih lanjut segera dikoordinasikan dan komunikasi dengan kementerian dan dinas terkait dan yang paling utama adalah mengantisipasi tidak terjadi potensi konflik atau gejolak akibat kelangkaan pangan.
Berita Terkait
-
Bolehkah Puasa Rajab Sekaligus Mengganti Utang Puasa Ramadan? Simak Hukum Lengkapnya
-
Doa Buka Puasa Rajab Sekaligus Qadha Ramadhan yang Benar, Jangan Sampai Keliru
-
Teks Niat Puasa Rajab Sekaligus Qadha Ramadhan yang Benar, Apa Hukumnya?
-
Kegilaan Striker Indonesia! Hokky Caraka Salto, Sananta Bikin Fans Malaysia Terdiam
-
Aksi Striker Timnas Indonesia di Liga Malaysia, Ramadhan Sananta Bikin Gol Solo Run
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Jangan Salah Pilih Lokasi! Cek Jadwal Kemeriahan Malam Tahun Baru 2026 di Kabupaten Bogor
-
Siap-Siap Macet Total? Pemkab Bogor Prediksi Jutaan Wisatawan Serbu Puncak di Malam Tahun Baru
-
Dompet Menjerit Jelang Nataru, Harga Ayam hingga Cabai di Cibinong Meroket Tajam
-
4 Warga Bogor Masuk Daftar 16 Korban Tewas Kecelakaan Bus Maut di Tol Batang-Semarang
-
Langkah Aksi Sosial BRI, Jalan Sehat 5 KM Donasi Rp50 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra