SuaraBogor.id - Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) punya kenangan tersendiri terhadap sosok ibunya, almarhumah Ani Yudhoyono, yang berpulang di Ramadhan 2019.
Menurut dia, keluarga besar SBY merasa kehilangan karena biasanya Ibu Ani paling aktif menyiapkan berbagai hal untuk perayaan Hari Raya Idul Fitri.
"Memang yang sangat hilang kami itu saat Ibu Ani berpulang di bulan suci Ramadhan pada 2019 lalu, karena biasanya acara Lebaran seperti ini maupun hari-hari besar lainnya, Ibu Ani paling aktif, super sibuk mempersiapkan segala sesuatunya agar berjalan lebih baik," kenangnya mengutip dari Antara.com, Senin (2/5/2022).
Usai menjalankan Salat Idul Fitri di Puri Cikeas, AHY mengatakan keluarga besar Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), keluarga almarhum Ibu Ani yaitu keturunan dari Sarwo Edhie Wibowo, Hatta Rajasa beserta keluarganya, dan Aulia Pohan beserta istrinya Yani Mulyaningsih bersilaturahmi dan berkumpul bersama di kediaman pribadi SBY.
"Di sela-sela silaturahim, tadi bertukar cerita karena tidak tiap kali bisa bertemu langsung," kata AHY.
Dalam momen bertukar cerita antarkeluarga itu, SBY menyampaikan ia saat ini ingin fokus menjadi pelukis dan mendedikasikan waktunya untuk berkarya. SBY juga membagi keberhasilan tim bola voli yang baru ia bentuk, yakni Bogor LavAni, untuk menjuarai kompetisi Proliga 2022.
Tidak hanya berkumpul dan salin membagikan cerita, keluarga besar Presiden ke-6 RI itu juga meneruskan tradisi sungkem selepas menunaikan Salat Idul Fitri.
Usai berkumpul bersama keluarga di Cikeas, AHY dan keluarganya lanjut berkunjung ke rumah orang tua Annisa Pohan dan keluarga besarnya. Pasangan suami istri itu kemudian kembali ke kediaman untuk menerima kunjungan silaturahmi dari para kader Partai Demokrat.
"Kami di rumah stand by kalau misalnya memang ada teman-teman Partai Demokrat atau sahabat yang datang. Tidak resmi, tetapi silaturahmi saja,"
Baca Juga: Puan Maharani Imbau Jangan Pilih Capres yang Modal Tampang, Partai Demokrat: Itu Pasti Bukan AHY
Tag
Berita Terkait
-
Puan Maharani Imbau Jangan Pilih Capres yang Modal Tampang, Partai Demokrat: Itu Pasti Bukan AHY
-
Sebut Sudah 13 Gugatan Ditolak, Demokrat Berharap Kubu Moeldoko Berhenti Gugat Partai yang Diketuai AHY
-
13 Kali Gugatan Moeldoko ke Demokrat Ditolak Pengadilan, Kubu AHY: Semoga Disadarkan dan Diberikan Hidayah
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Sentilan Keras Eva Marthiana untuk Pengurus dan Kader PKK Bogor: Jaga Ucapan, Jangan Arogan
-
Gelombang Kecaman Publik dan Pertanyaan untuk Pemerintah Soal MBG
-
Kisah Haru dari Citeureup Bogor yang Mengguncang Panggung Internasional
-
Wabup Bogor Ajak ASN Teladani Rasulullah: Kunci Peningkatan Pelayanan dan Soliditas Daerah
-
Ultimatum Menkeu Purbaya: Bank BUMN Diguyur Rp200 T, Dilarang Cuma Santai-santai Beli Obligasi