Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Rabu, 11 Mei 2022 | 06:05 WIB
Pakar perikanan dan kelautan Associate Professor Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor (FPIK IPB) University Dr rer.nat Hawis Madduppa, S.Pi, M.Si. ANTARA/HO-IPB

"Kami dosen-dosen muda takjub dengan kemampuan beliau yang aktif di berbagai riset dalam negeri dan luar negeri," kata Ronny Nugraha.

Sementara itu, Ketua APRI Ir Kuncoro Catur Nugroho, MM, menyatakan rasa duka yang sangat mendalam atas wafatnya Hawis Madduppa.

"Beliau adalah sosok arsitek dalam pengelolaan perikanan rajungan bersama asosiasi ini sejak awal terbentuk hingga sampai saat ini. APRI begitu identik dengan beliau," katanya.

Berbagai kegiatan APRI bersama almarhum dalam mewujudkan perikanan rajungan yang berkelanjutan dan berketelusuran untuk perikanan rajungan Indonesia terus dibangun hingga saat ini.

Baca Juga: 19 Orang Meninggal dan 96 Luka Akibat Lakalantas Selama Musim Mudik dan Arus Balik di Sulawesi Selatan

"Semoga Allah Subhanahu Wa Taala mengampuni dosa-dosanya, meluaskan alam kuburnya dan amal ibadah beliau diterima serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," katanya.

Sedangkan Direktur Eksekutif APRI sebelum almarhum, Arie Prabawa juga mengenang almarhum sebagai sosok ahli di bidangnya.

"Ya.. beliau yang saya kenal adalah sosok profesional dan 'highly capable' di bidangnya," katanya.

Jenazah Hawis Maddupa usai dishalatkan kemudian dimakamkan di Pemakaman Taman Firdaus IPB, Desa Cikarawang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor. [Antara]

Load More