SuaraBogor.id - Kecelakaan maut terjadi Jalan Raya Panjalu-Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Sabtu sore, menyebabkan empat orang meninggal dunia.
Dalam peristiwa nahas tersebut ada empat kendaraan yang terlibat. Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ibrahim Tompo menjelaskan kronologis kecelakaan tersebut berawal dari bus pariwisata PO Pandawa yang melaju di lokasi kejadian dengan kontur jalan menurun.
Kemudian bus tersebut menabrak micro bus yang sedang berhenti di pinggir jalan. Setelah menabrak micro bus tersebut, bus tersebut juga menabrak kendaraan sepeda motor dan mobil boks dari arah berlawanan. Bus juga sempat menabrak rumah warga di sekitar lokasi kejadian.
Berikut sejumlah fakta kasus kecelakaan maut di Ciamis yang sebabkan empat orang meninggal dunia
Kronologis kecelakaan
Peristiwa nahas ini terjadi saat bus pariwisata PO Pandawa yang membawa rombongan peziarah dari Tangerang melintas di Jalan Raya Payungsari, Dusun Pari, Desa Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Sabtu (21/5/2022) petang.
Bus di lokasi kejadian melaju tidak terkendali kemudian menabrak kendaraan mini bus dan sepeda motor, lalu berhenti setelah menabrak rumah warga di pinggir jalan.
Hasil pendataan tim Dokkes Polres Ciamis peristiwa itu menyebabkan empat orang meninggal dunia, kemudian 16 orang mengalami luka ringan dan sedang.
Sopir bus sempat menghilang
Baca Juga: Fakta Kecelakaan Maut Bus Peziarah di Ciamis, Tabrak Rumah hingga Renggut 4 Nyawa
Sopir bus maut ini pada 22 Mei 2022 sempat dilaporkan menghilang dari rumah sakit. Hal itu disampaikan pihak Kepolisian Resor Ciamis.
Ia menuturkan informasi yang dihimpun kepolisian bahwa sopir bus pariwisata sempat dibawa ke Puskesmas Panjalu untuk mendapatkan penanganan medis setelah terjadi kecelakaan.
Sopir tersebut, kata dia, sempat menjalani pemeriksaan, lalu dirujuk ke RSUD Ciamis, namun setelah ditelusuri sopir tidak diketahui keberadaannya.
Namun akhirnya sopir akhirnya menyerahkan diri. "Yang bersangkutan (sopir) menyerahkan diri, awal kejadian dia kabur," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo.
Rem Blong diduga jadi penyebab kecelakaan
ihak kepolisian menduga rem blong menjadi penyebab kecelakaan bus pariwisata di Ciamis beberapa pekan lalu. Hal itu disampaikan oleh Kepala Kepolisian Resor Ciamis AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro dari hasil olah tempat kejadian perkara.
"Untuk sementara, dugaan awal karena rem blong, namun nanti akan kami lengkapi dengan saksi lain dan bukti di TKP," kata Tony di lokasi kecelakaan bus, Senin (23/5).
Polres Ciamis, kata dia, saat ini masih mengumpulkan keterangan saksi untuk mengetahui lebih jelas penyebab kecelakaan, termasuk ada atau tidaknya unsur kelalaian.
Suara korban selamat
Salah satu korban selamat, Agus Sukamto (50) meminta aparat terkait untuk benar-benar menyelidiki tuntas penyebab kecelakaan bus pariwisata di Panumbangan, Ciamis, Jawa Barat, yang menewaskan empat orang dan puluhan luka-luka.
Agus pun mendesak pihak kepolisian untuk segera membeberkan penyebab terjadinya kecelakaan mau tersebut, agar tidak berkembang isu-isu yang belum tentu benar tentang penyebab kecelakaan itu.
"Kalau kami ini pengguna saja, kewenangan itu ada pada Polisi/Dishub menyangkut ini. Kan yang berkembang sekarang karena rem blong, saya rasa kalau mobil baru ga masuk di akal," katanya mengutip dari Antara.
Berita Terkait
-
Ancaman Bom di Wisuda Unpar Bandung, 100 Polisi Berjaga Ketat!
-
Bus Rombongan Pernikahan Terjun ke Sungai di Pakistan, Pengantin Wanita Satu-satunya yang Selamat
-
Kabar Sesar Panjalu Ciamis Bikin Resah, Benar Bencana Besar Mengintai?
-
Kecelakaan di Tol Cipularang KM 92 Diduga Akibat Rem Truk Blong, Polisi Lagi Data Jumlah Korban
-
Lucky Hakim Sebut Indramayu Daerah Termiskin & Bupatinya Terkaya di Jabar, Cek Faktanya
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Pemkab Bogor Akselerasi Penanganan Stunting dengan Data Digital
-
SIPD Bermasalah, Pemkab Bogor Minta Bantuan Pusat untuk Lancarkan Proyek Strategis
-
Perumda Air Pemkab Bogor Beri Diskon Spesial, Pelanggan Non-Aktif Bisa Kembali Nikmati Air Bersih Murah
-
Dapat Tiga Keluhan Utama di Dapil 5, Rudy Susmanto Janji Realisasikan Jika Terpilih Jadi Bupati Bogor
-
Soal TPS di Titik Rawan Bencana, Ini Kata KPU Kota Bogor