Bacaan Niat dan Tata Cara Sholat Jenazah untuk Anak Ridwan Kamil Setelah Tiba di Indonesia

SuaraBogor.id - Bacaan niat dan tata Cara sholat jenazah Anak Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril setelah tiba di Indonesia akan diuraikan lengkap dalam tulisan ini serta doa dalam bahasa latin, dan terjemahannya.

Jenazah Eril putra sulung Ridwan Kamil rencananya akan dipulangkan ke Indonesia oleh pihak keluarga dan diperkirakan tiba pada Minggu, 12 Juni 2022.

Setibanya jenazah Eril di Indonesia, Majelis Ulama Indonesia
menganjurkan keluarga Ridwan Kamil tetap menggelar sholat jenazah kendati sebelumnya telah dilakukan sholat gaib.

Terkait salat jenazah untuk jenazah Eril, melalui tulisan yang Suarabogor.id mengutip Ayobandung.com (Jaringan Suara.com) berikut tata cara sholat jenazah lengkap dengan bacaan niat dan doa dalam bahasa latin, dan terjemahannya berikut ini.

Baca Juga: Kronologi Guru SD Geraldine Beldi Temukan Jasad Eril di Bendungan Engehalde

Diketahui, sholat jenazah dilakukan secara berjemaah dengan posisi berdiri. Adapun tata cara sholat jenazah sebagai berikut menurut Moh Rifa’i dalam buku Risalah Tuntunan Shalat Lengkap terbitan CV Toha Putra pada tahun 1976 di Semarang.

1. Niat sholat jenazah
Niat sholat jenazah dibedakan menjadi dua, yaitu untuk jenazah laki-laki dan untukjenazah perempuan.

Terkait dengan pelaksanaan sholat jenazah untuk jenazah Eril, maka dibacakan niat sholat jenazah untuk laki-laki.

Ushallii ‘alaa haadzal mayyiti arba’a takbiiraatin fardlal kifaayati (ma’muuman/ imaaman) lillaahi ta’aalaa.

“Aku berniat sholat atas jenazah ini empat takbir fardu kifayah karena Allah.”

Baca Juga: Ridwan Kamil Ucapkan Terima Kasih Pada Geraldine, Guru SD di Bern yang Temukan Jasad Eril

2. Takbir pertama

Takbir membaca “Allahu akbar” kemudian melipat tangan ke atas perut dan meletakkan tangan kanan di atas tangan kiri.

3. Membaca Surah Al-Fatihah

4. Takbir kedua

5. Membaca sholawat Nabi Muhammad SAW dan Nabi Ibrahim AS
Bacaan sholawat Nabi Muhammad SAW berikut ini.

Allahumma shalli ‘alaa sayyidinaa Muhammad wa ‘alaa aali sayyidinaa Muhammad.