SuaraBogor.id - Bencana banjir bandang dan tanah longsor yang menerjang Desa Purasari, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor mengakibatkan jembatan penghubung Tanjung Sari 1 dan Tanjung Sari 2 terputus.
Akibat jembatan permanen yang mengubungkan 2 RT tersebut terputus, warga di 2 RT di Tanjung Sari 2 sebanyak 95 KK atau ratusan warga terisolir.
Menindaklanjuti bencana tersebut, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menurunkan personil dari Jabar Quick Respon (JQR) untuk membantu bencana. Mereka turun untuk membantu sejumlah wilayah terdampak bencana di Kecamatan Pamijahan dan Leuwiliang, Kabupaten Bogor.
"Awalnya rencana ke daerah Muara, dan ternyata ada kabar lagi di daerah Tanjung Sari, Desa Purasari ada daerah yang terisolir. Ada 95 KK yang terisolir, terputus jembatan akses menuju ke lokasi," kata Koordinator Disaster Unit Jabar Quick Respons, Syehabudin di Desa Purasari, Sabtu (25/6/2022).
“Selama ini yang ramai di media itu kan rata-rata Cibunian sama Sungai Cisarua itu. Ternyata Tanjung Sari ini laporannya menyusul, selama teman-teman relawan masuk ke lokasi, ternyata di Tanjung Sari ini ada yang terdampak juga itu,” ungkapnya.
Syehabudin mengungkapkan, jembatan yang terputus adalah akses utama dan satu satunya untuk menuju ke Tanjung sari 2 (lokasi yang terisolir).
“Jadi ada beberapa warga (RT.01 dan RT.03, dari RW.12) yang memang secara ekonomi, pendidikan, dan kesehatan itu lumpuh total,” jelasnya.
Syehabudin menjelaskan bahwa kebutuhan pangan untuk warga yang terisolir diperkirakan hanya cukup untuk dua hari kedepan, oleh karena itu beberapa warga laki-laki memaksakan penyebarangi aliran sungai Cisarua untuk mencari bahan pangan dan pertolongan.
“Cuma untuk kebutuhan dasar terutama sembako masih tercover selama dua hari ke depan. Karena rata-rata masyarakat itu masih bercocok tanam di sawah,” bebernya.
Sementara, warga laki-laki masih mengusahakan atau memaksakan menyeberang. Karena kebutuhan sehari-hari ini harus didapatkan dari sini (Tanjung Sari 1). Sedangkan yang terisolir adalah (Tanjung Sari 2).
“Mereka menyeberang sungai langsung karena jembatan tidak ada, itu sangat berisiko gitu. Rencananya perhari ini teman-teman relawan di posko Tanjung Sari akan mengusahakan bagaiamana caranya bisa mengirimkan logistik ke Tanjung Sari 2 dengan menggunakan bentangan tali,” ungkapnya.
Hingga saat ini Jabar Quick Respons terus mengusahakan percepatan perbantuan tersebut bersama dengan para relawan lainnya.
“Target secepatnya, sampai bisa memberikan data ke Pak Gubernur supaya bisa secepatnya apa yang bisa dibantu oleh pihak Pemprov,” pungkasnya.
Kontributor : Devina Maranti
Tag
Berita Terkait
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Aset Sudah Disita tapi Belum Diperiksa, KPK Beri Sinyal Tegas untuk Ridwan Kamil
-
Tebing Longsor Menimpa Rumah dan Kendaraan di Ponorogo
-
Evakuasi Korban Bencana Tanah Longsor di Banjarnegara
-
Berkas Kasus Pencemaran Nama Baik Ridwan Kamil Dilimpahkan ke Jaksa, Kapan Lisa Mariana Disidang?
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
3 Tempat Nongkrong Hidden Gem di Ciampea Bogor yang Estetik Parah, Gen Z Wajib Mampir
-
Lelah dengan Hiruk Pikuk Kota? Ini 3 Hidden Gem Wisata Alam Paling Estetik untuk Gen Z Healing
-
5 Fakta Mengapa Kabupaten Bogor Jadi Juara Daerah Termiskin se-Indonesia
-
Ini 4 Rekomendasi Sepeda Anak Usia 3-6 Tahun di Bawah Rp1 Juta, Awet dan Melatih Motorik
-
Setelah Bebas, Napi Ini Justru Menolak Keluar Penjara: Alasannya Mengiris Hati