SuaraBogor.id - Anggota TNI AL Peltu Suparno (51) dan istrinya Priyastini (50) korban kecelakaan maut di Cibubur, Bekasi, Jawa Barat dimakamkan di Jonggol, Kabupaten Bogor, Selasa (19/7/2022).
Suami istri tersebut tinggal di Komplek TNI AL, Jonggol, Kabupaten Bogor. Sebelum dimakamkan pukul 13.00 WIB, jenazah pasangan suami istri tersebut disalatkan di Masjid Al Muhajirin, Perumahan TNI AL, Desa Sukamanah, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor.
Inspektur upacara dalam pemakaman tersebut, Letkol Laut (KH) Rapin A. Wibowo mengatakan Peltu Suparno dan istrinya dimakamkan secara militer.
“Beliau dimakamkan secara militer di pemakaman keluarga TNI AL Jonggol,” ujar Rapin mengutip dari Bogordaily -jaringan Suara.com, Selasa (19/7/2022).
Sementara itu di mata Rapin, Peltu Suparno adalah seorang sahabat dan rekan kerja yang baik dan penurut.
“Orangnya baik sekali, sangat kerja keras terus kalau dikasih kerjaan langsung dikerjain, jadi menurut saya beliau orang baik di kesatuan kami. Kami sendiri sangat kehilangan dengan meninggalnya beliau,” ujar Rapin.
Sebelumnya diberitakan tabrakan maut terjadi di Jalan Alternatif Cibubur, Bekasi, Senin 17 Juli 2022 sekitar 15.55 WIB. Kecelakaan tersebut mengakibatkan sepuluh orang meningal dunia. Di antara korban kecelakaan di Cibubur terdapat warga Kabupaten Bogor termasuk anggota TNI AL.
Selain sepuluh korban meninggal dunia, lima lainnya mengalami luka berat dan dan satu orang luka ringan. Dari data korban meninggal dunia lima di antaranya merupakan warga Bogor yang tinggal di Kecamatan Cileungsi, Jonggol, dan Gunung Putri.
Sementara itu polisi masih melakukan pendalaman terhadap peristiwa tersebut dan menyatakan dugaan sementara kejadian ini lantaran rem blong. Polisi juga telah menetapkan sopir dan kernet truk Pertamina sebagai tersangka.
Tag
Berita Terkait
-
Setengah Jam Sebelum Kecelakaan Maut Truk Pertamina, Korban Ruslan Sempat Berkomunikasi dengan Atasannya
-
Lima Warga Bogor Jadi Korban Kecelakaan Maut di Cibubur, Berikut Identitasnya
-
Truk Tangki Alami Kecelakaan, Begini Langkah Mitigasi Pertamina
-
Uu di KEK Lido City, Jangan Sampai Warga Jabar Hanya Jadi Penonton
-
Kisah Pilu Rumiyati yang Anaknya Meninggal dalam Kecelakaan Maut Truk Pertamina; Ya Allah Anak Gue Jangan Kenapa-Kenapa
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saya Harus Seperti Apa?
Pilihan
-
Target Penerimaan Bea Cukai Rp334 Triliun di 2026, Para 'Ngudud' Jadi Tulang Punggung
-
Menko Airlangga: Tidak Ada Negara yang Bisa Tumbuh Konsisten di 5 Persen
-
Anggaran MBG vs BPJS Kesehatan: Analisis Alokasi Jumbo Pemerintah di RAPBN 2026
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
Terkini
-
Korban Pencurian Syok, Uang Rp50 Juta Barang Bukti di Kejaksaan Tak Bisa Diambil
-
Bogor Kuatkan Pendidikan Karakter, Gerakan Seribu Kata Positif Masuk Sistem Pembelajaran
-
80 Tahun Kemerdekaan: Refleksi dan Proyeksi untuk Indonesia yang Lebih Sejahtera
-
DPRD Kota Bogor Tuntaskan Pembahasan KUA-PPAS 2026 di Tingkat Komisi
-
Sosialisasikan Raperda Ekraf, DPRD Kota Bogor Dorong Kebangkitan Industri Kreatif