SuaraBogor.id - Berawal dari keresahaan dengan limbah plastik, yang kian terus bertambah. Terutama limbah plastik minuman kemasan.
Naufal Fajar Gumilar (26) seorang pemuda asal Kelurahan Solokpandan, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur bersama beberapa rekannya ubah limbah plastik menjadi barang bermanfaat dan ramah lingkungan. Kamis (28/7/2022).
Limbah plastik yang mereka olah tersebut, jadi body gitar, asbak, kursi, meja, funiture lainnya. Demi mengolah limbah plastik, dirinya pun rela keluar pekerjaannya sebagai pegawai swasta di Jakarta.
Pemuda asli kelahiran Cianjur tahun 1994 lalu itu mulai mengolah limbah plastik terhitung sejak Januari atau hampir selama tujuh bulan. Awalnya dirinya mengumpulkan limbah plastik dari minuman kemasan dengan cara memunguti disekitar lingkungan rumahnya.
Pemuda berewokan itu pun langsung memilah serta memilih limbah plastik dan hanya mengambil bagian tutup botol minumnnya. Namun karena kebutuhan limbah plastik yang ia pungut belum cukup ia pun harus membelinya ke pengepul limbah plastik.
Naufal yang memiliki latar belakang pendidikan Desai Prodak tersebut menjelaskan tahap pertama dalam mengolah limbah plastik tutup botol minuman kemasan, yaitu mencuci terlebih dulu.
Usai diberishkan, lalu tahap selanjutnya yaitu, memisahkan tutup botol kemasan sesaui dengan warnanya. Kemudian tahap kedua, limpah plastik yang telah pisahkan, setelahitu lanjut ketahap kedua yaitu memasukan tutup botol kedalam mesin penggilingan sampai ukuran suasai dengan diinginkan.
"Ketika tahapan ketiga selesai, kita mulai memasukana serbuk plastik itu kedalam cetakan yang telah disiapkan sesuai denan kebutuhan dan serta yang diinginkan," ungkap pria mengenakan topi berwarna hitam.
Selanjutnya masuk dalam tahap keempat, cetakan yang sudah diisi dengan seberbuk plastik, langsung dimasukan kedalam open selama beberapa menit hingga material plastik mencair dan membentuk susuai dengan cetakan.
Baca Juga: Ada Kebun Ganja 10 Hektar di Perhutani Cianjur, Polisi Tetapkan Seorang Tersangka
Setelah dirasa cukup, dan material plastik dicetakan, sudah meleleh dan sesuai dengan bentuk cetakan. Lalu langsung diangkat dan ditunggu hingga dingin. Kemudian tahapan selanjutnya, material plastik yang telah meleleh dikeluarkan dari cetakan.
"Cetakan untuk membuat asbak atau alat yang kecil kita menggunakan cetakan yang terbuat dari silikon, sedangkan cetakan untuk membuat body gitar dan kursi kita memakai wadah dari plat besi," kata Naufal.
Hingga kini, dirinya sudah membuat sekitar tiga body gitar, dan dua gitar yang sudah siap dipakai. Namun karena keterbatasan tenaga pekerja. Perakitan gitar elektrik dirinya berkolaborasi dengan rekannya.
"Harga dari berbagai olahan limbahan plastik yang dijadikan berbagai barang, dijual mulai dari seharga Rp 25 ribu hingga Rp 2 juta. Sedangkan untuk body gitar kita menjual seharga Rp 2,5 juta, dan gitar yang sudah siap dipakai dibandrol seharga Rp 6,5 juta sampai Rp 7 juta," jelasnya.
Berkat keresahaanya, dan kreatifitas juga inovasinya tersebut dirinya, sudah mendapatkan sejumlah pesanan body gitar dari sejumlah daerah, seperti Jakarta, Bandung dan Bogor.
Hingga selama ini. dalam mengolah limbah plastik menjadi barang-barang yang bermanfaat dan ramah lingkungan itu, Naufal dibantu empat orang temanya sebanyanya.
Tag
Berita Terkait
-
Ada Kebun Ganja 10 Hektar di Perhutani Cianjur, Polisi Tetapkan Seorang Tersangka
-
Satu Orang Ditetapkan Jadi Tersangka Kepemilikan 10 Hektare Ladang Ganja di Cianjur
-
Pelaku Penanam Ganja di Gunung Karuhun Ditangkap, Ternyata Merupakan Penduduk Asli Cianjur
-
Penampakan Jembatan Apung Pertama di Waduk Jangari Cianjur, Panjang 2 Kilometer dan Lebar 4 Meter
-
Indonesia Bersama Amerika Umumkan Kemitraan untuk Kurangi Limbah Plastik
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Hanya Karena Parkir Gratis? Ormas Diduga Keroyok Petugas Pasar Parung, CCTV Merekam Aksi Brutal
-
Gagal 'Swasembada' Ganja untuk Konsumsi Pribadi, Warga Cigudeg Ditangkap Bersama 7 Pohon Harapan
-
82.000 Jiwa Terselamatkan, Polres Bogor Sita Narkotika Bernilai Rp5,8 Miliar
-
Geger Penemuan Narkoba: 4,4 Kg Sabu dan Hampir 18 Kg Ganja Disita di Bogor
-
Bukan Hanya Banjir dan Longsor, Bogor Dihantam Bencana Ganda: Pipa PDAM Ikut Bocor, Air Meluap