SuaraBogor.id - Pelat besi berdiameter satu meter yang digunakan sebagai penutup sementara lubang di ruas jalan alternatif Karangtengah-Nagrak berada di Kampung Legok Picung, Desa Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi hilang digondol maling.
Dari keterangan warga setempat, pelat besi yang dipasang PU Kabupaten Sukbumi itu hilang sejak Minggu (4/9/2022).
"Jadi lubangnya sudah dua bulanan lebih. Kemarin sempat dipasang pelat besi sama PU, pas minggu (4 September) pelat besinya hilang," kata warga sekitar yang bernama Apud, Selasa (6/9/2022).
Terpantau pada Selasa kemarin, jalan berlubang tersebut dihalangi oleh garis polisi serta batu dan kayu untuk mengantisipasi kejadian yang tak diinginkan. Warga pun membantu para pengendara dengan mengatur laju kendaraan supaya lalu lintas lancar dan aman.
Kepala UPTD PU Wilayah Cibadak, Sudarno, mengonfirmasi akan secepatnya melaksanakan perbaikan jalan berlubang tersebut.
"Sudah ada laporan dari rekan di lapangan, segera dibangun (diperbaiki)," ungkap Sudarno.
Berita Terkait
-
Sosok Saryono, Guru Honorer 33 Tahun dengan Gaji Rp350 Ribu Tiap 3 Bulan
-
Solidaritas Massa Aksi Sukses, Demonstran yang Diringkus Saat Ricuh di Sukabumi Akhirnya Dibebaskan
-
Demo Sukabumi Memanas! Kepala Demonstran Bocor Terkena Batu, Aksi Damai Berakhir Saling Kejar
-
Haul Akbar KH Zezen di Sukabumi, Golkar Tekankan Amal Saleh dan Kekaryaan
-
Mobil Pelat Merah Terjebak Jalanan Rusak Kampung Tasikmalaya, Dedi Mulyadi Kena Sindir
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Sentilan Keras Eva Marthiana untuk Pengurus dan Kader PKK Bogor: Jaga Ucapan, Jangan Arogan
-
Gelombang Kecaman Publik dan Pertanyaan untuk Pemerintah Soal MBG
-
Kisah Haru dari Citeureup Bogor yang Mengguncang Panggung Internasional
-
Wabup Bogor Ajak ASN Teladani Rasulullah: Kunci Peningkatan Pelayanan dan Soliditas Daerah
-
Ultimatum Menkeu Purbaya: Bank BUMN Diguyur Rp200 T, Dilarang Cuma Santai-santai Beli Obligasi