SuaraBogor.id - Pegiat media sosial Eko Kunthadi baru-baru ini membuat netizen geram, lantaran dirinya telah menghina dengan kata kasar, keturunan Kyai Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur.
Untuk diketahui, sebelumnya Eko Kunthadi mengunggah cuplikan video ceramah Ning Imaz yang tengah menjelaskan mengenai tafsir QS Al Imran pada cuitannya.
Eko Kunthadi menyebut penghafal 30 juz Al-Qur'an itu dengan sebutan 'Tolol seperti kadal.' Lantas saja pernyataannya memantik amarah sejumlah tokoh.
Salah satunya adalah Gus Nadir, ia menjelaskan kepada Eko Kunthadi siapa Ning Imaz yang dihinanya dengan kata-kata kasar.
Usai, ditegur langsung oleh Gus Nadir melalui cuitan, Eko Kunthadi tampak menghapus hinaannya terhadap keturunan Pondok Pesantren Lirboyo tersebut.
Sayangnya, warganet keburu mengetahui hal tersebut dan balas menjadikan Eko Kunthadi sebagai bulan-bulanan.
Bahkan, suami dari Ning Imaz, Gus Rifqil Muslim langsung mengajak Eko Kunthadi untuk bertemu dan menyelesaikan permasalahan yang terlanjur jadi konsumsi publik itu.
Setelah mendapat perundungan atau hinaan dari Eko Kuntadhi dan beberapa akun anonim di twitter, Ustadzah Imaz Fatimatuz Zahra akhirnya buka suara.
Ia mengatakan, Eko Kuntadhi akan datang secara langsung ke Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur untuk menyampaikan permohonan maaf.
Baca Juga: Reaksi Gus Rifqil Ponpes Lirboyo usai Eko Kuntadhi Dkk Sebut Ning Imaz Tolol
"Pihak Eko memang sudah ada iātikad baik untuk datang ke Lirboyo dan minta maaf secara langsung," ungkap Ning Imaz, dikutip dari NU Online Rabu 14 September 2022 pagi.
Lebih lanjut, Ning Imaz menjelaskan bahwa Eko Kuntadhi akan dipertemukan dengan para masyayikh atau kiai yang ada di Lirboyo.
Kedatangan itu direncanakan bakal berlangsung pada Kamis 15 September 2022 besok.
"Insyaallah besok Kamis. Rencana akan disowankan ke masyayikh. Supaya tidak terjadi lagi hal yang demikian (menghina di media sosial)," ungkap Ning Imaz.
Ning Imaz sendiri tidak membeberkan pukul berapa pertemuan tersebut akan berlangsung, dan siapa saja masyayikh yang akan dipertemukan dengan Eko Kunthadi.
Sebelumnya, Gus Ahmad Kafabihi dari Pondok Pesantren Lirboyo juga sudah membeberkan permintaan maaf Eko Kunthadi melalui cuitannya semalam.
Berita Terkait
-
Reaksi Gus Rifqil Ponpes Lirboyo usai Eko Kuntadhi Dkk Sebut Ning Imaz Tolol
-
Ketum Ganjarist Eko Kuntadhi Banjir Hujatan, Diduga Hina Ustazah Imaz dari Pesantren Lirboyo
-
Eko Kuntadhi Diduga Hina Ning Imaz, Gus Rifqil Moeslim: Apakah Sudah Lihat Penjelasan Istri Saya Secara Lengkap?
-
Video dan Transkip Lengkap Ning Imaz, Putri Kiai Ponpes Lirboyo yang Diunggah Eko Kuntadhi
-
Eko Kuntadhi Dkk Sebut Tolol Ustadzah Ning Imaz Istri Gus Rifqil Muslim Ponpes Lirboyo
Terpopuler
- Kekayaan Hakim Dennie Arsan Fatrika yang Dilaporkan Tom Lembong: Dari Rp192 Juta Jadi Rp4,3 Miliar
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Agustus: Klaim 3.000 Gems dan Pemain 111
Pilihan
-
Deretan Kontroversi Bella Shofie, Kini Dituduh Tak Pernah Ngantor sebagai Anggota DPRD
-
Klub Belum Ada, Bursa Transfer Mau Ditutup! Thom Haye Ditolak Mantan
-
Menko Airlangga Cari-cari Rojali dan Rohana di Tengah Pertumbuhan Ekonomi 5,12 Persen: Hanya Isu!
-
Data Ekonomi 5,12 Persen Bikin Kaget! Tapi Raut Wajah Sri Mulyani Datar dan Penuh Misteri!
-
Harus Viral Dulu, Baru PPATK Buka 122 Juta Rekening Nasabah yang Diblokir
Terkini
-
Sembako Murah, Urus KTP dan Izin di Satu Tempat: Pemkab Bogor Gelar Pesta Rakyat Sebulan Penuh
-
Ribuan Korban Bencana di Bogor Masih Menanti, DPRD Desak Percepatan Pembangunan 1.600 Huntap di 2026
-
5 Fakta Drama KRL Anjlok di Stasiun Kota: Dari Lumpuh di Jam Sibuk Hingga Akhirnya Normal Kembali
-
KRL Anjlok di Stasiun Kota Selesai Dievakuasi, Perjalanan Bogor-Jakarta Masih Lumpuh Sebagian
-
Kawan atau Lawan? Ini Batas Aman Minum Kopi Sehari dan 5 Bahayanya Jika Berlebihan