Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Selasa, 27 September 2022 | 19:48 WIB
Anggota DPRD Depok, Tajudin Tabri dan sopir truk berakhir damai disaksikan Kapolres Metro Depok, Kombes Imran Edwin Siregar (Foto: Istimewa)

SuaraBogor.id - Nasib Tajudin Tabri yang merupakan anggota DPRD Depok berada di tangan Tim Investigasi Partai Golkar, meski kasus tersebut berlangsung damai dengan sopir truk.

Mengutip dari DepokToday -jaringan Suara.com, Ketua DPD Golkar Depok, Farabi A Rafiq menegaskan, bahwa proses pemeriksaan internal terhadap anggota DPRD Depok, Tajudin Tabri belum berhenti, meski kasusnya dengan Ahmad Misbah (sopir truk) telah berakhir dengan damai.

Dengan demikian, kata Farabi, pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah Wakil Ketua DPRD Depok dari Fraksi Golkar itu bakal dikenakan sanksi internal atau tidak.

Sebab menurut Farabi, sampai saat ini tim khusus (Timsus) investigasi bentukan Golkar Depok masih menjalani penyelidikan atas kejadian itu.

Baca Juga: Berakhir Damai, Polisi Hentikan Kasus Viral Anggota Dewan vs Sopir Truk

“(Soal hukuman) belum, karena kan tidak bisa secepat kilat. Kita tidak mau mengumpulkan data dari satu sisi, kita harus mengumpulkan data dari semua sisi, dari masyakat, sopir yang bersangkutan, HTJ (Haji Tajudin), dan dari lain-lain,” katanya dikutip pada Selasa, 27 September 2022.

Farabi menegaskan, bahwa aturan yang telah dibuat tidak berubah, sanki dari ringan sampai berat tergantung nanti hasil investigasi.

“Termasuk ada kemajuan (restorative justice) ini saling memaafkan dan saling meminta maaf. Ini juga sudah jadi catatan sendiri bagi tim investigasi, tapi kita belum bisa mengambil keputusan karena kerjanya belum selesai,” jelas Farabi.

Sementara itu, dari hasil pemeriksaan sementara tim investigasi Golkar terhadap Tajudin, kata Farabi A Rafiq, yang bersangkutan mengaku tak bermaksd melakukan kekerasan, dan hanya ingin memberikan efek jera karena warga sudah mengamuk akibat sudah tiga kali portalnya ditabrak sehingga melaporkan kejadian itu pada HTJ.

“Namun HTJ khilaf melakukan hal yang kami nilai berlebihan, dan yang bersangkutan sudah memohon maaf kepada masyarakat, sopir, dan partai, atas dasar khilaf tidak bermaksd demikian,” katanya.

Baca Juga: Profil Herik Yosiswardinata Ketua HIPMI Kota Depok

Adapun kronologi lainnya, lanjut Farabi, sudah dibukukan oleh timsus investigasi.

“Timsus juga sudah melaporkan sudah ada kemajuan yang signifikan pada kasus yang sudah terjadi, yaitu restorative justice di kepolisian dan sudah terjadi kedamaian di kedua belah pihak.”

Lebih lanjut Farabi mengatakan, nantinya timsus akan melakukan kerjanya lagi, dan melakukan pemeriksaan, mengumpulkan data lalu memberikan kesimpulan dan rekomendasi kepada ketua untuk dilaukan pleno di DPD Golkar Kota Depok.

“Nah hasilnya akan kami laporkan selanjutnya kepada DPD Golkar Provinsi Jabar,” janjinya.

“Intinya kami partai yang humanis pro rakyat bernafas kasih sayang tidak membenarkan apapun jenis tindakan kekerasan. Dan kami selelu terdepan melayani rakyat,” sambungnya.

Load More