SuaraBogor.id - Sepeda motor matic hasil modifikasi para santri pondok pesantren Al-Hasaniyyah di Cicurug Kabupaten Sukabumi Jawa Barat memang tak biasa.
Para santri itu menggabungkan tiga skuter matik berbody bongsor keluaran Yamaha, Honda dan suzuki jadi satu. Kepiawaian para santir itu pun mampu mencuri perhatian dari Menparekraf Sandiaga Uno.
Ikbal Afyon (22 tahun) adalah modifikator motor dari bengkel Pondok Pesantren Al-Hasaniyyah. Sedikit berbeda, Ikbal dan kawan-kawan membangun motor matic unik yang merupakan gabungan tiga pabrikan jepang yaitu, Yamaha NMAX, Honda PCX dan Suzuki Skywave.
Ia kemudian menceritakan proses perakitan tiga motor untuk dijadikan satu motor yang eksentrik.
Baca Juga: Meriahkan Gemes 2022, Wali Kota Bobby Nasution Datangkan 4 Negara Tetangga dan 10 Provinsi
"Kita pengen modif suzuki Skywave dengan konsep berbeda, Motor matic tiga rupa," ucapnya, Selasa 1/10/2022).
Para santi ini, berupaya mengaplikasikan cover body dari NMAX dan PCX ke motor Sky Wave. "Modifikasinya sederhana, Depan NMAX belakang PCX, rangka dan mesin Skywave," lanjut Ikbal.
Wajah NMAX, dari mulai stang, body depan dan pijakan kaki menggunakan suku cadang asli, Jadi tampak depan terlihat seperti Yamaha NMAX. Dari belakang jelas bodi, jok, sein dan stop lamp punya Honda PCX.
"NMAX dan PCX memiliki dimensi yang lebih panjang dan lebar ketimbang Sky Wave, jadi ada penambahan rangka besi. Menyesuaikan untuk tangki bensin jenis Skywave yang diaplikasikan ke body motor NMAX," ungkap Ikbal.
Keseimbangan menjadi fokus para santri saat merakit motor matic tiga rupa ini. Goyang dan kurang stabil menjadi tantangan.
Baca Juga: Head to Head Erick Thohir dan Sandiaga Uno, Masuk Kriteria Capres-Cawapres 2024
"Surat dari motor ini masih Sky Wave, jadi belum mengaspal secara umum, namun laju dari sepeda motor yang menggunakan dapur pacu Suzuki Sky Wave normal, kaki kaki nyaman, sehingga kami anggap layak digunakan. Bukan untuk pajangan," beber Ikbal.
Modifikasi motor ini menghabiskan dana kurang lebih Rp 5 juta.
"Kita beli barang baru semua gak ada yang bekas," pungkasnya.
Karya para santri ini, sempat mencuri perhatian Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. Pada kunjungan ke Ponpes Al-Hasaniyyah di Cicurug Sukabumi, pada 20 Oktober 2022 silam, Sandi bahkan mengomentari motor antik ini.
Ia memberikan kesan saat menyaksikan karya ekonomi kreatif warga dan para santri Al-Hasaniyyah.
"Belum pernah saya melihat motor seperti ini, custom yang kreatif, mungkin kalau Marc Marquez melihat bisa berdecak kagum," bebernya disambut tawa para santri pada saat itu.
Berita Terkait
-
Pesona NEXY+180 Hybrid: Penantang Yamaha NMAX dengan Teknologi Canggih dan Harga Mengejutkan
-
Mesin Sekelas Honda Supra X 125 tapi Gantengnya Sekelas ADV 160: Mari Mengenal Vieste 125
-
Daftar Harga Motor Honda April 2025, Lengkap Matic hingga Motor Listrik
-
Nmax Turbo Kalah Kelas, Harga Setara: Motor Matic Premium Racikan Italia Siap Menggoda
-
Seharga NMAX, Bisa Rasakan Sensasi Premium: Intip Pesina Motor Sport Gagah Ini
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
Terkini
-
Catat! Ini Syarat Pembangunan Sekolah Rakyat: Harus Punya Tanah Minimal 5 Hektare
-
Penampakan Lokasi Pembuatan Uang Palsu di Bogor, dari Alat Cetak Hingga Bahan Baku
-
Waspada! Ada Pabrik Uang Palsu Rp3,3 Miliar di Bogor
-
Dedie A Rachim Laporkan Kondisi Jalan Longsor Batutulis ke Wamen PU, Ajukan Opsi Jalur Baru
-
BisKita Trans Pakuan Kembali Layani Warga Bogor, Tarif Tetap Rp4.000 dengan Opsi QRIS