SuaraBogor.id - Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,3 pada Sabtu, pukul 20.18 WIB di Garut, Jawa Barat nampaknya terasa sampai Cianjur.
Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa di Garut tersebut terjadi di wilayah Selatan Garut.
"Hari Sabtu, 12 November 2022 pukul 20.18 WIB wilayah selatan Garut, Jawa Barat diguncang gempa tektonik," ujar Plt Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, mengutip dari Antara.
Ia mengatakan episenter gempa bumi terletak pada koordinat 8,19 Lintang Selatan, 107,35 Bujur Timur, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 60 kilometer arah Selatan Caringin, Garut, Jawa Barat pada kedalaman 53 km.
Ia menambahkan hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo 5,1.
"Dengan memerhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menujam di bawah Lempeng Eurasia," paparnya.
Ia mengatakan hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).
Ia mengemukakan gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Garut dan Tasikmalaya dengan skala intensitas III MMI atau getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan truk berlalu.
Getaran juga terasa di daerah Ciamis dan Cianjur dengan skala intensitas II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).
"Hingga pukul 20.45 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 1 (satu) aktivitas gempa bumi susulan (aftershock ) dengan magnitudo 4,1," katanya.
Baca Juga: Malam Minggu Gempa Guncang Garut Jawa Barat Dua Kali
Ia menambahkan hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.
Berita Terkait
-
Alat Pendeteksi Gempa dan Tsunami di Sidrap Dicuri, BMKG: Sudah 4 Kali!
-
Efisiensi Anggaran Prabowo, BMKG Jamin Alat Pemantau Gempa Bumi dan Tsunami Tak Terdampak
-
Apotek Dilarang Bebas Jual Alkohol Murni
-
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, BMKG: Masyarakat Diminta Waspada
-
Pemotongan Anggaran BMKG: Deteksi Dini Gempa Bumi dan Tsunami Terancam?
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
500 Gram Sabu Diamankan, Pengedar Asal Bogor Dalam Pengejaran
-
Oknum Guru Cabuli Siswi di Cianjur, Ancam Korban Agar Diam
-
Kelakar Jokowi di HUT ke-17 Gerindra Soal Kekuatan Prabowo: Saking Kuatnya Gak Ada yang Kritik
-
Datang di HUT ke-17 Partai Gerindra, AHY Siap Dukung Prabowo di 2029
-
PKS Belum Pasti Dukung Prabowo di Pilpres 2029, Aher: Jangan Sekarang