SuaraBogor.id - Empat remaja di Tamansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ditangkap anggota Polsek Tamansari, karena kepergok membawa senjata tajam (Sajam).
Kapolsek Tamansari Iptu Agus Hidayat mengatakan, empat remaja yang kedapatan membawa senjata tajam itu diduga bakal melakukan tawuran.
Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan satu buah senjata jenis celurit sebagai barang bukti oleh pihak kepolisian.
Para pelaku ditangkap di wilayah Desa Sirnagalih Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga: Jelang Subuh, Gangster Beraksi di Kota Bogor Sambil Bawa Sajam
Kapolsek Tamansari Iptu Agus Hidayat menjelaskan, berawal saat unit patroli Polsek Tamansari mendapati adanya sejumlah remaja yang sedang berkumpul dan diduga para remaja akan menggelar aksi tawuran.
“Bahwa diamankannya para remaja tersebut berawal saat unit patroli Polsek Tamansari mendapati adanya sejumlah remaja yang sedang berkumpul pada minggu dini hari dan ada dugaan akan melakukan alsi tawuran,” katanya, mengutip dari Bogordaily -jaringan Suara.com, Minggu (13/11/2022).
“Setelah itu, dilakukan pemeriksaan oleh empat orang remaja dan ditemukan barang bukti celurit. Dari temuan itulah ke empat remaja tersebut kita amankan ke Mako Polsek Tamansari,” sambungnya.
Disamping itu, pihak kepolisian juga akan menghubungi orang tua keempat remaja yang diamankan untuk dilakukan proses lebih lanjut. Hingga saat ini proses pemeriksaan masih berlangsung terhadap empat pelaku tersebut.
“Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap keempat remaja tersebut. Selanjutnya kami pun akan melakukan pemanggilan terhadap para orang tua remaja tersebut,” pungkasnya.
Baca Juga: Momentum Hari Pahlawan, Rudy Ajak Generasi Muda Contoh Keteladanan Para Pahlawan dengan Kerja Nyata
Berita Terkait
-
Sosok Kombes Pol Irwan Anwar, Kapolrestabes Semarang Disorot Usai Kasus Polisi Tembak Pelajar
-
Sebut Siswa SMK Ditembak Polisi gegara Tawuran, Harta Kapolrestabes Semarang Naik 10 Kali Lipat dalam Setahun
-
Tragedi di Semarang, Komisi X DPR Kritisi Cara Polisi Tangani Tawuran Anak hingga Sebabkan Satu Siswa SMK Tewas
-
Kejanggalan Siswa SMK Diduga Ditembak Polisi: Tawuran atau Serempet Motor?
-
Pelajar Anggota Paskibraka di Semarang Tewas Tertembak, Polisi Berdalih Bubarkan Tawuran
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
-
Ingat! Penurunan Harga Tiket Pesawat Domestik 10 Persen Hanya Berlaku Hingga 3 Januari
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
Terkini
-
Petugas TPS di Kota Bogor Meninggal Dunia Saat Bertugas
-
Hasil Quick Count Unggul, Dedie-Jenal Langsung Sujud Syukur di Hadapan Relawan
-
Hasil Quick Count LSI Pilbup Bogor: Paslon Rudy-Jaro 73,45%, Bayu-Kang Mus 26,55%
-
Baru Masuk Suara 2 Persen, Atang-Annida Unggul di Quick Count Charta Politika
-
Sempat Viral di MK, Jaro Ade Kembali Targetkan Kemenangan 100 Persen di Cileuksa