SuaraBogor.id - Komisi D DPRD Depok putuskan untuk mengambil Hak Interpelasi terkait kisruh kegiatan belajar mengajar (KBM) di SDN Pondocinta 1, Kecamatan Beji, Depok.
Putusan ini diambil setelah pada Senin (14/11/2022), tidak ada satu pun guru SDN Pondokcina 1 datang untuk mengajar para siswa.
Berdasarkan hasil pertemuan antara DPRD Depok dengan Dinas Pendidikan (Disdik) beserta perwakilan orang tua siswa, Jumat 11 November 2022, telah disepakati bersama bahwa KBM di SDN Pondokcina 1 tidak lagi daring, tetap tatap muka langsung.
"Kami para anggota Komisi D DPRD Kota Depok sudah bertemu dengan Dinas Pendidikan dan akan menaaati hasil pertemuan, namun hasilnya dia ngak melaksanakan," ucap Supriatni, anggota Komisi D DPRD Depok mengutip dari Depoktoday--jaringan Suara.com
Baca Juga: Disdik Depok Diminta Jangan Paksakan Kehendak Soal Relokasi SDN Pondokcina 1
Ditegaskan oleh Supriatni bahwa DPRD D Depok bukan menolak pembangunan masjid. Namun sangat disayangkan jika pembangunan masjid justru mengorbankan ratusan siswa.
Ditegaskan oleh Supriatni bahwa pihaknya membela hak anak-anak untuk mendapat pendidikan.
"Komisi D bukan menolak pembangunan masjid raya, saya akan menyambut jika pembangunan masjid raya bisa terwujud, karena Kota Depok hanya sejengkal tetapi belum memiliki masjid raya," ungkapnya.
Dirinya menyebut jika surat yang dilayangkan oleh Komisi D yang ditandatangani oleh Ketua DPRD TM Yusufsyah Putra tidak dihiraukan, maka DPRD bisa melakukan hak interpelasi kepada Pemkot Depok.
"Itu wacana (hak interpelasi), jika surat yang dilayangkan oleh Komisi D yang di tandatangani Ketua DPRD tidak diindahkan, maka artinya institusi DPRD sudah tidak dihargai lagi oleh pemerintah,"
Baca Juga: Gegara Pelebaran Jalan, Pengendara Diimbau Hindari Tugu Gong Si Bolong Tanah Baru Depok
"Jika tidak ada tanggapan, kami 50 anggota dewan akan melakukan hak interpelasi kepada Pemkot Depok. Ini ultimatum kami kepada Pemkot Depok," tegasnya.
Berita Terkait
-
Adu Pendidikan Supian Suri Vs Imam Budi, Panas Saling Serang di Debat Terakhir Pilkada Depok
-
Miliano Jonathans Belum Mau Dinaturalisasi Timnas Indonesia: Jujur Saya Tunggu....
-
Ancam Pengemudi Lain dan Ngaku-ngaku Tentara, Pria Kasus 'Koboi Jalanan' di Depok jadi Tersangka
-
Siapa Djara Jonathans? Bule Depok, Dilatih Pemain Naturalisasi Gagal Jhonny van Beukering
-
Pokemon TCG Academia Hadir di Depok, Ajak Penggemar Belajar dan Bermain
Tag
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
-
Masa Tenang Pilkada, Bawaslu Balikpapan: Bukan Masa yang Tenang
Terkini
-
Mortir Sisa Perang Dunia ke II Ditemukan di Kali Ciluar Sukaraja Bogor
-
Ada Potensi Politik Uang di Pilkada Bogor? Ini Kata Bawaslu
-
Soal Opsi TPS Darurat, Ini Kata Pemkab Bogor
-
Disdukcapil Kabupaten Bogor Buka Lebih Banyak Slot Layanan, Masyarakat Diuntungkan
-
Dukung Penuh Paslon Rudy-Ade, Rachmat Yasin: Bogor Akan Semakin Berkembang