SuaraBogor.id - Kepergian pelajar Bogor Arya Saputra yang merupakan korban pembacokan sebentar lagi meninggal ke hari 40. Hal tersebut tentunya menjadi sorotan keluarga. Pasalnya, pelaku utama hingga detik ini belum juga terungkap.
Jai ayah angkat dari almarhum Arya Saputra (16) merasa sangat hancur setelah peristiwa kepergian buah hatinya, ditambah lagi hingga saat ini pelaku utama ASR alias Tukul masih belum tertangkap.
“Harapannya si cepet-cepet ketangkep, berharapnya sebelum 40 hari almarhum itu pelakunya tertangkap. Keluar dari persembunyiannya,” kata Jai, mengutip dari Metropolitan -jaringan Suara.com.
“Biar ketangkep semuanya dan di hukum seberat-beratnya, kalau bisa di hukum mati aja sesuai perbuatan dia,” sambung dia.
Baca Juga: Pilkades Maut Bangkalan, Kronologis Pembacokan 3 Orang Sampai Penangkapan 7 Pelaku
Ia juga menjelaskan bahwa, komunikasi antara keluarga korban dan pihak kepolisian hanya terjadi setelah penangkapan dua pelaku lakinya di awal kasus.
“Ngga ada komunikasi juga sama polisi, waktu pertama si tau sudah ketangkep dari kapolresta dateng ke rumah dan bilang kalau pelaku sudah tertangkap dua orang,” ucapnya.
Menurut Jai saat polisi menginformasikan bahwa pelaku telah tertangkap dirinya tidak mengetahui kalau pelaku secara keseluruhan berjumlah tiga orang.
“Ya karena saya saat itu juga masih syok saya ngga mikirin berapa orangnya dan ternyata yang ketangkep dua orang yang bawa motor sama yang di tengah, malah pelaku utamanya yang belum ketangkep,” bebernya.
Jai menginformasikan bahwa 40 hari kepergian almarhum jatuh pada tanggal 17 April 2023 esok hari. Namun lantaran masih dalam suasana bulan suci Ramadhan maka kegiatan 40 harian Arya akan di undur usai Lebaran Idul fitri 1444 Hijriah.
Baca Juga: 7 Pelaku Pembacokan 3 Orang Terkait Pilkades Bangkalan Ditangkap
Berita Terkait
-
Aksi Brutal di Jaksel: Pria Bacok Kekasih Gegara Tak Dibelikan HP, Polisi Buru Pelaku
-
Ngeri! 2 Emak-emak di Bengkulu Tewas Dibacok, Pembunuhnya Berkeliaran Siang Bolong
-
Ngeri! Cuma Berjarak 200 Meter dari Rumah, Pelajar SMP di Sukabumi Tewas Dibacok usai Pulang Sekolah
-
Ratusan Mahasiswa Ngamuk Hingga Bakar Motor Buntut Rekannya Dibacok OTK saat Beli Makan
-
Dua Suporter Jadi Korban Pembacokan Usai Pertandingan Persis Solo vs Persija Jakarta
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Sinergi BRI dan Usaha Lokal Dorong Ekspor Perhiasan Batu Alam Indonesia
-
Berkah Malam Jumat, 9 Amalan Dahsyat Raih Pahala Berlipat
-
Kronologi Tabrakan Beruntun di Cianjur: Elf Oleng Hantam 5 Kendaraan
-
Jangan Sampai Ketinggalan! Alfamart Tebar Promo Gila-gilaan di Weekdays
-
PKK Bogor Era Eva Marthiana: Fokus Ketahanan Pangan, Kesehatan dan Pendidikan Keluarga