SuaraBogor.id - Abdullah Fikri Muzaki yang merupakan Ketua bidang hukum PK KNPI Kecamatan Kemang meminta kepada Pemerintah kecamatan, desa, agar tidak hanya diam saja mendengar warganya jadi korban pencabulan.
Zaki yang juga aktivis PMII ini mendesak Polsek Kemang secepatnya mengusut kasus pencabulan yang dilakukan oknum guru SD berinisial R tersebut.
Pasalnya, hingga saat ini belum ada penanganan khusus dari berwajib, dia mengetahui hal tersebut karena saat ini menjadi pendamping bagian hukum dari keluarga korban.
"Kami juga meminta kepada pemerintah desa dan kecamatan jangan cuma diam saja, ketika mendengar ada warganya yang jadi korban kekerasan seksual, harusnya langsung bertindak," pintanya.
"Kami juga meminta kepada Polsek Kemang segera tangkap pelaku. Pasalnya, bukti dalam laporan polisi bulan lalu (Mei) sudah lengkap," tegasnya.
Kata Zaki, hingga saat ini dugaan pelaku pencabulan yakni guru Agama di salah satu SD Kemang tersebut masih berkeliaran bebas.
Apalagi, berdasarkan keterangan warga yang dekat dengan rumah oknum guru cabul tersebut, pelaku terlihat santai tanpa mempunyai kesalahan.
"Masih berkeliaran tanpa mempunyai kesalahan. Banyak warga yang takut juga, mungkin takut anak mereka jadi korban," ucapnya.
"Padahal keluarga korban sudah buat laporan bulan Mei, tapi belum ada tindakan terhadap pelaku," tambahnya.
Baca Juga: Polisi Lambat Tangani Dugaan Kasus Pencabulan Oknum Guru Agama di Bogor
Sementara itu, Humas Polres Bogor, Iptu Desi Triana mengklaim bahwa kasus tersebut tengah ditangani Polres Bogor.
"Untuk perkara ini sudah dua minggu yang lalu. Saat ini sedang ditangani, proses lidik," ujarnya, kepada wartawan.
"Karena hasil visum dan pemeriksaan lain-lain masih dalam proses, demikian," sambungnya.
Kontributor : Egi Abdul Mugni
Berita Terkait
-
Geram Komisi III DPR RI, Polisi Tangguhkan Guru Cabul di Bandar Lampung dengan Jaminan Sertifikat Tanah
-
Ribuan Data Warga Bogor Bocor, Oknum Provider dan Mitra Jual Beli Data KTP, Raup Untung Puluhan Juta
-
Kecelakaan Lalu Lintas di Bogor Jadi Sorotan, Total Ada 144 Orang Meninggal Dunia
-
Bejat! Guru Seni Budaya di SMK 56 Pluit Diduga Cabuli 15 Siswi, Sekolah Ambil Langkah Ini
-
Kemenag Sebut Siswi Kasus Video Mesum Bareng Guru MAN di Gorontalo Harus Dilindungi, Kenapa?
Tag
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Program Samisade Dijadikan Alat Politik, Pemkab Bogor Tegas Lakukan Hal Ini
-
Profesor Luluk: Wisata Pekarangan Atang, Potensi Baru Ekonomi Indonesia
-
Reformasi Birokrasi di Bogor, Atang-Annida Dorong ASN Profesional
-
Kronologi Lengkap Empat Santri Tewas Akibat Longsor di Ponpes Sukabumi, Dua Luka Ringan Tiga Luka Berat
-
Anies Baswedan Dukung Atang Trisnanto Jadi Wali Kota Bogor