SuaraBogor.id - Muncul dugaan penyebab kecelakaan maut di Cianjur akibat sebuah mobil truk mengalami rem blong dan menabrak 8 kendaraan lainnya, Rabu (2/8/2023).
Saat ini, Polres Cianjur tengah menyelidiki penyebab kecelakaan beruntun yang melibatkan delapan kendaraan di Jalan Perintis Kemerdekaan, Cianjur, yang mengakibatkan seorang pengendara sepeda motor meninggal dunia.
Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Anaga Budiharso mengatakan peristiwa kecelakaan beruntun yang melibatkan delapan kendaraan itu, diduga berawal dari truk tronton bermuatan air mineral mengalami rem blong saat memasuki lokasi kejadian.
"Kami masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga truk, satu minibus dan tiga sepeda motor, satu orang pengendara sepeda motor meninggal di tempat kejadian,tiga orang lainnya luka berat," katanya.
Penyebab utama kecelakaan truk tronton bermuatan air mineral dalam kemasan yang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Sukabumi menuju Cianjur, saat memasuki jalan menurun di Jalan Perintis Kemerdekaan truk mengalami rem blong, sehingga melaju tidak terkendali.
Truk yang melaju tidak terkendali sempat menghantam pagar rumah sebelum menghantam sejumlah kendaraan yang ada di depannya dan dari arah berlawanan termasuk tiga sepeda motor, akibatnya seorang pengendara motor tewas ditempat.
"Truk yang melaju tidak terkendali sempat menerobos lampu merah dan menghantam sejumlah kendaraan mulai dari truk, minibus, dan pengendara sepeda motor, hingga akhirnya truk terjungkal ke dalam sawah," katanya.
Saat ini, tambah Anaga, pihaknya sudah meminta keterangan saksi pengendara minibus dan sopir truk yang menjadi korban serta sejumlah saksi lainnya guna memastikan penyebab kecelakaan beruntun itu.
Sementara sejumlah saksi mata sempat melihat truk yang melaju tidak terkendali menerobos lampu merah hingga akhirnya menghantam sejumlah kendaraan di depannya dan dari arah berlawan, termasuk korban meninggal yang saat itu melaju dengan sepeda motor.
"Saya sempat berteriak agar pengguna jalan menghindar, namun truk sudah menghantam minibus dan pengendara sepeda motor perempuan yang sempat terjepit diantara badan truk minibus," kata saksi mata Agus (34) pemilik bengkel tambal ban.
Truk tidak langsung berhenti setelah menghantam delapan unit kendaraan, namun terus meluncur sejauh 700 meter hingga akhir terjungkal ke dalam sawah."Saya lihat korban meninggal satu orang perempuan, sedangkan tiga orang lainnya mengalami luka berat," katanya.
Sebelumnya, viral di media sosial yang memperlihatkan sebuah kendaraan baik roda dua dan empat terlibat kecelakaan di Cianjur, Jawa Barat.
Kecelakaan maut di Cianjur tersebut terjadi di Jalan Perintis Kemerdekaan Jebrod, Kecamatan Cilaku, Cianjur, Rabu (2/8/2023).
Berdasarkan video yang viral dan diunggah di sejumlah akun media sosial, tampak sebuah mobil sedan berwarna hitam mengalami kerusakan di bagian depan.
Tidak hanya itu, tampak sebuah truk yang bermuatan pasir mengalami kerusakan di bagian samping.
Berita Terkait
-
Heroik! Satpam Bank di Samarinda Selamatkan Ibu-ibu Hampir Kena Tipu Rp50 Juta, Korban sampai Histeris
-
Dibalik Pencopotan Camat Gajahmungkur yang Viral, Ini Cerita Adhe Bakti Soal Konten 'Nasi Goreng'
-
Breaking News! Viral Siswa SMK Negeri 1 Tambun Utara Belajar Tanpa Bangku dan Meja, Kepala Sekolah Buka Suara
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Aksi Nyata BRI untuk Korban Bencana Alam di Tiga Provinsi Pulau Sumatra, dari Logistik Hingga Posko
-
BRI Perkuat Tata Kelola dan Akselerasi Kinerja Tahun 2026
-
Kinerja Solid, BRI Bagikan Dividen Interim 2025
-
Warga Harapanjaya Dapat Banpang, Ketua IPSM Cibinong: Jangan Terlena Bansos, Harus Bangkit
-
Lebih dari 40 Titik Terdampak Bencana di Sumatra Dapat Sentuhan BRI Peduli