SuaraBogor.id - Indeks kemiskinan di Indonesia khusnya di Bogor nampaknya mendapatkan sorotan dari luar negeri, salah satunya dari Yayasan Basmi Kemiskinan (YBK) Malaysia.
Baru-baru ini YBK Malaysia mengunjungi Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menjalin kerja sama kaitan dengan kemiskinan.
Ketua Umum MUI Kabupaten Bogor Prof KH Ahmad Mukri Aji di Bogor, Jumat, menjelaskan bahwa kunjungan tersebut merupakan langkah awal mempererat hubungan antara Indonesia dan Malaysia dalam upaya bersama mengatasi kemiskinan dan membangun kesejahteraan masyarakat.
"Kami sangat mengapresiasi kehadiran Yayasan Basmi Kemiskinan Malaysia dan berharap kolaborasi ini akan membawa manfaat besar bagi masyarakat Kabupaten Bogor," kata Prof KH Mukri.
Baca Juga: Waspada! Wanita Cantik Tipu Pria Baru Kenal di Bogor, Motor Langsung Raib
Menurut dia, meski belum secara rinci membahas langkah-langkah penanganan kemiskinan di daerahnya, tapi MUI Kabupaten Bogor berkomitmen dalam mendukung upaya tersebut.
Ia menyebutkan, langkah awal, MUI Kabupaten Bogor bersama YBK Malaysia akan menjalankan serangkaian kegiatan mulai dari lokakarya, seminar, dan program-program pemberdayaan masyarakat berikut implementasinya.
Prof KH Mukri berharap beberapa program yang akan dijalankan itu dapat menjadi contoh nyata dari kerja sama lintas negara dalam menghadapi tantangan global seperti kemiskinan dan ketidaksetaraan sosial.
"Dengan sinergi dan kerja sama yang erat, diharapkan bahwa langkah-langkah nyata dalam memerangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan akan dapat dicapai demi masa depan yang lebih cerah bagi masyarakat Indonesia dan Malaysia," katanya.
Sementara itu, Ketua YBK Malaysia Dato Haji Zainal Abidin bin Haji Sakom menyampaikan niat untuk memulai kemitraan strategis dalam rangka berbagi pengalaman dan pengetahuan dalam mengurangi tingkat kemiskinan di wilayah-wilayah yang membutuhkan.
Baca Juga: Mendagri Beri Lampu Hijau, DPRD Minta Iwan Setiawan Jadi Bupati Bogor Definitif
"Serta untuk mengembangkan program-program sosial yang berkelanjutan," kata Zainal Abidin.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Klaim Saldo DANA Gratis dengan Sekali Klik di Sini
-
Bupati Rudy Susmanto Dorong Tirta Kahuripan Gandeng Swasta, Layanan Air Bersih Harus Merata
-
Minggu Sore Ini Warga Bogor Rasakan Getaran Gempa Magnitudo 2,9
-
Malam Kelam di Cibinong! Satpol PP Bongkar Praktik Prostitusi Michat, 4 PSK Positif HIV
-
Eksklusif: 16 Pengurus KONI Kabupaten Bogor Di-PAW, Empat Diantaranya Tim Sukses Rudy Susmanto