SuaraBogor.id - Bupati Bogor Iwan Setiawan mengatakan bahwa Pemkab Bogor akan merelokasi secepatnya pedagang korban kebakaran di Pasar Leuwiliang.
Hal tersebut diungkapkan Iwan Setiawan dan jajaran meninjau langsung lokasi kebakaran Pasar Leuwiliang, Jumat 29 September 2023.
Iwan Setiawan Tiba di lokasi kebakaran sekira pukul 15.00 WIB. Iwan langsung berkeliling mengecek area pasar yang terdampak kebakaran.
“Hari ini sengaja saya datang untuk melihat langsung keadaan pasca-kebakaran, gedung mana saja yang terbakar. Ya ternyata hampir 90 persen ya pasar ini yang utamanya kebakar,” ujar Iwan Setiawan.
Baca Juga: Keterlaluan, Pemotor di Surabaya Mencuri Tisu Pedagang Pinggir Jalan Terekam Kamera
Saat ini, pihaknya sedang menginventarisasi beberapa lokasi untuk menentukan tempat relokasi yang layak untuk para pedagang.
Data sementara yang dihimpun, ada 1.231 pedagang yang terdampak kebakaran.
“Informasi dari camat, katanya ada tanah pemda dekat terminal provinsi, mudah-mudahan bisa segera di tempatkan di situ. Tapi kita juga harus mempersiapkan kelayakan pasar sementara itu, sarana dan prasarana juga harus dibangun dulu. Nah ini yang harus kita pikirkan untuk para pedagang, mudah-mudahan cukup untuk di relokasi ke tempat yang memang layak,” harap Iwan Setiawan.
Terkait kebutuhan anggaran, Iwan Setiawan akan segera mengumpulkan jajarannya, termasuk berkoordinasi dengan DPRD untuk membahasnya bersama-sama. Yang paling memungkinkan, penanganan jangka pendek akan menggunakan anggaran dari belanja tk terduga (BTT).
“Intinya saya minta para pedagang tertib di dalam pengaturannya, jangan sampai di musibah ini ada yang menunggangi. Pemerintah hadir di sini untuk mengambil langkah strategis, masyarakat kembali ada harapan, bisa kembali berjualan,” tegas Iwan Setiawan.
Baca Juga: Api Masih Berkobar, Perumda Pasar Tohaga Catat Hampir Semua Kios Terbakar di Pasar Leuwiliang
Saat meninjau kios yang terbakar, Iwan Setiawan juga berdialog dengan beberapa pedagang dan menanyakan langsung kondisi mereka. Iwan meminta area kebakaran disterilkan dulu untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
Berita Terkait
-
Libatkan Istri jadi Tukang Palak, Preman Pemeras Tukang Sayur di Bekasi Ternyata Budak Narkoba
-
Keluhkan Penjualan Merosot, Pedagang Mainan di Pasar Gembrong: Lebaran Sudah Nggak Berpengaruh
-
Transmigrasi Era Baru: Bukan Lagi Sekadar Pindah Pulau! Ini 5 Pilar yang Mengubah Segalanya
-
Israel Sebarkan Hoax? Mesir Tegas soal Rekonstruksi Gaza, Tolak Relokasi Warga Palestina ke Sinai
-
Pedagang Pasar Khawatir Omzet Bisa Anjlok Gegara Kebijakan Kemasan Rokok Polos
Tag
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
Terkini
-
Catat! Ini Syarat Pembangunan Sekolah Rakyat: Harus Punya Tanah Minimal 5 Hektare
-
Penampakan Lokasi Pembuatan Uang Palsu di Bogor, dari Alat Cetak Hingga Bahan Baku
-
Waspada! Ada Pabrik Uang Palsu Rp3,3 Miliar di Bogor
-
Dedie A Rachim Laporkan Kondisi Jalan Longsor Batutulis ke Wamen PU, Ajukan Opsi Jalur Baru
-
BisKita Trans Pakuan Kembali Layani Warga Bogor, Tarif Tetap Rp4.000 dengan Opsi QRIS