SuaraBogor.id - Kecelakaan terjadi di Jalan Dewi Sartika, Kota Bogor, Jawa Barat yang melibatkan angkutan kota (Angkot) dan tujuh kendaraan lainnya.
Kecelakaan itu disebabkan mobil angkot yang diduga sopir dalam kondisi mabuk, hingga menyebabkan tujuh kendaraan rusak.
Kasat Lantas Polresta Bogor Kota Kompol M. Ardi Wibowo mengatakan peristiwa itu terjadi pada Selasa (4/6) sekitar pukul 23.10 WIB.
Ardi mengatakan, polisi yang mendapat laporan tersebut mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan lainnya. Selanjutnya, sopir angkot beserta kendaraannya dibawa ke Unit Gakkum Satlantas Polresta Bogor Kota untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Hasil analisa sementara kecelakaan di sepanjang Jalan Dewi Sartika itu diakibatkan pengemudi angkot diduga tidak hati-hati dan antisipasi, dalam pengaruh alkohol lalu melarikan diri,” kata Ardi.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika angkot trayek 08 yang dikendarai M. Alfil (20 tahun) melaju dari arah Alun-Alun Kota Bogor menuju Pasar Kebon Kembang.
Di depan Alun-Alun, kata Ardi, sopir angkot hendak memutar arah ke arah Pasar Kebon Kembang namun diduga tidak berhati-hati.
“Diduga sopir angkot tidak hati-hati dan antisipasi serta dalam pengaruh alkohol sehingga menabrak satu motor yang tidak diketahui nomor polisinya dari arah Pasar Kebon Kembang dan satu motor yang sedang terparkir,” jelasnya.
Setelah menabrak satu motor, lanjut dia, sopir angkot panik dan berusaha melarikan diri dari kejaran warga sambil melaju ke arah Pasar Kebon Kembang. Angkot tersebut lalu menyerempet mobil yang sedang berhenti dan motor yang sedang berjalan di sekitaran Alun-Alun Kota Bogor.
Baca Juga: Cabuli 11 Bocah di Bogor, Abah Oyan Pemilik Warung Kelontong Ditangkap, Ini Modus Pelaku
”Angkot tetap melaju dan menabrak tiga motor tidak diketahui nomor polisinya sedang terparkir di Jalan Dewi Sartika depan Pasar Kebon Kembang,” ucapnya.
Berita Terkait
-
Tol di Sumatera, Kalimantan, dan Bali Dipadati Kendaraan! Ini Pemicunya
-
Arus Balik Lebaran, Lonjakan Jumlah Pengendara Terjadi di Jalan Tol Sumut, Kalimantan Timur dan Bali
-
Pahami Skema Delay System saat Arus Balik Lebaran 2025
-
Pengamat: Perluasan Layanan Transjabodetabek Membantu Mengurangi Kendaraan Pribadi ke Kota Jakarta
-
Kampas Rem Baru Justru Tidak Pakem, Mungkin Ini Faktor Penyebabnya...
Terpopuler
- Kode Redeem FF 2 April 2025: SG2 Gurun Pasir Menantimu, Jangan Sampai Kehabisan
- Ruben Onsu Pamer Lebaran Bareng Keluarga Baru usai Mualaf, Siapa Mereka?
- Aib Sepak Bola China: Pemerintah Intervensi hingga Korupsi, Timnas Indonesia Bisa Menang
- Suzuki Smash 2025, Legenda Bangkit, Desain Makin Apik
- Rizky Ridho Pilih 4 Klub Liga Eropa, Mana yang Cocok?
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Lancar Main Free Fire, Terbaik April 2025
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Lancar Main Game, Terbaik April 2025
-
Seharga Yamaha XMAX, Punya Desain Jet: Intip Kecanggihan Motor Listrik Masa Depan Ini
-
Demi Jay Idzes Merapat ke Bologna, Legenda Italia Turun Gunung
-
Misi Mathew Baker di Piala Asia U-17 2025: Demi Negara Ibu Tercinta
Terkini
-
Atalia Praratya Ungkap Isi Hati Soal Isu Perselingkuhan Ridwan Kamil
-
Neraka Macet di Puncak Bogor, Jalur Alternatif Cibalok Bikin Wisatawan Sengsara
-
Kecelakaan Maut di Bandung, Suami, Istri dan Keponakan Asal Depok Tewas di Jalur Kamojang
-
Antisipasi Letusan Freatik, Pendakian Gunung Gede Diperpanjang Penutupannya
-
Stasiun Bogor dan Alun-Alun Kota, Potret Kesemrawutan yang Tak Kunjung Usai