SuaraBogor.id - Pemerintah Kabupaten Bogor harus segera mungkin melakukan terobosan untuk pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Pasalnya, saat ini Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto memiliki catatan penting soal UMKM di wilayah Bumi Tegar Beriman.
Politisi Partai Gerindra itu meminta kepada Pemkab Bogor untuk membuat langkah-langkah dalam peningkatan kapasitas pelaku UMKM di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Rudy sapaan akrabnya mengatakan, langkah mengintegrasikan program satu dinas dengan dinas lainnya akan membuat target sasaran pembangunan yang didanai APBD bisa lebih efektif dan mengenai sasaran.
Baca Juga: Jalur Puncak Bogor Mulai Dipadati Wisatawan di Libur Panjang Idul Adha
"Misalkan pelaku UMKM diberikan pelatihan oleh Dinas UMKM nah dinas lainnya yang berkaitan menyambutnya dengan program permodalan dan pemasaran produk-produk para pelaku UMKM ini," kata Rudy Susmanto, kepada wartawan, Sabtu (15/6/2024).
Rudy juga meminta agar pengkategorian pelaku usaha dilakuakn lebih tegas. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan bisa mengambil porsi untuk pelaku usaha ekonomi kreatif, dan dinas perindustrian bisa lebih menekankan pada pembinaan usaha yang sudah mulai mengarah skala industri.
Dengan pembagian kriteria yang jelas, program pembinaan tidak lagi mengalami tumpang tindih dan bisa lebih luas dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
"Mulai ini dan kedepan langkah ini harus kita jalankan agar hasilnya bisa lebih maksimal," kata dia.
Rudy menambahkan, perhatian pemerintah terhadap pengembangan sektor usaha yang dijalankan masyarakat pada gilirannya akan memberi kontribusi bagi pendapatan daerah. Tidak bisa dipungkiri, kata Rudy, sektor usaha merupakan bagian penting dalam menggerakan roda perekonomian dan penyerapan tenaga kerja.
Baca Juga: Mau ke Puncak Libur Idul Adha? Siap-siap Terjebak Ganjil-Genap dan One Way
"UMKM sudah terbukti menopang perekonomian daerah, bahkan disaat pandemi covid 19 tahun-tahun yang lalu," tandas Rudy.
Berita Terkait
-
Prabowo Hapus Utang UMKM, Saham Himbara Kompak Memerah
-
Ini Kriteria UMKM yang Utangnya di Bank Bisa Dihapus
-
Ngakunya Pembela Kaum Lemah, Farhat Abbas Diduga Simpan Dana Titipan UMKM Rp 55 Miliar
-
Biografi Candra Kusuma, Anggota DPRD Bogor yang Viral Gara-gara Skandal Dibocorkan Anak
-
Prabowo Hapus Utang Macet UMKM Pertanian dan Perikanan!
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Kondisi Sepak Bola NTT, Dapil Anita Jacoba Gah yang Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Juta RAM 8 GB Terbaik November 2024
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen
-
Trump Menang Pilpres AS, Beli Saham Ini Sejak 6 Bulan Lalu Bisa Cuan 191 Persen
-
Ini Kriteria UMKM yang Utangnya di Bank Bisa Dihapus
Terkini
-
Mau Ikut BRI Fellowship Journalism 2025 yang Didukung Penuh Dewan Pers? Cek Syaratnya!
-
BRI Fokus pada Keamanan Data Nasabah, Salah Satunya dengan Operasikan Security Operation Center
-
Pesta Rakyat ala Dedie-Jenal, Warga Bogor Banjiri Lapangan Mulyaharja
-
Cibinong Jadi Pilot Project Sukses Program Makan Bergizi Gratis untuk Siswa
-
Pj Bupati Bogor Cek Langsung Logistik Pilkada 2024, Bachril Bakri Minta Ini ke KPU