SuaraBogor.id - Mantan Wali Kota Bogor, Bima Arya menyatakan mundur sebagai calon Gubernur Jawa Barat dari Partai Amanat Nasional (PAN), setelah dukungan penuh Koalisi Indonesia Maju (KIM) kepada Dedi Mulyadi.
Pernyataan dirinya mundur dari pencalonan Gubernur Jabar dari PAN tersebut disampaikan di kediamannya di Kota Bogor.
Dalam pernyataannya, ia mengikuti PAN sebagai anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mendukung penuh pencalonan Dedi Mulyadi sebagai Calon Gubernur Jabar.
“Tentu sejak awal saya sudah sampaikan bahwa apabila partai memerintahkan bergerak saya bergerak, kalau maju saya maju, kalau ke kanan saya ke kanan. Tapi kalau partai meminta tidak melanjutkan, saya sami’na wa ato’na. Dengar, taati, dan ikuti,” ujarnya.
Bima Arya yang juga Ketua DPP PAN menyampaikan bahwa ia mendukung penuh keputusan pimpinan PAN yang berada dalam barisan KIM, untuk mendukung penuh Dedi Mulyadi untuk maju di Pilgub Jawa Barat.
Hal itu pun akan disampaikannya kepada perangkat partai PAN di Jawa Barat, lantaran setelah mendapat rekomendasi dari DPP PAN, ia telah melakukan konsolidasi ke 27 kabupaten/kota di Jawa Barat.
“Dengan siapapun Kang Dedi berpasangan, kami akan tetap mendukung. Dari informasi, Kang Dedi akan berpasangan dengan kader dari Partai Golkar. Saya mendukung dan saya akan sampaikan ke perangkat partai di Jawa Barat,” jelasnya.
Pria yang juga Wali Kota Bogor periode 2014-2024 ini pun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang mendukung. Mulai dari relawan, struktur partai, elemen warga masyarakat, hingga media.
“Terima kasih dukungan dan pemberitaannya, telah dibaca, didengar, dan dipikirkan warga pemilih di Jawa Barat. Kita doakan Pilgub Jawa Barat menjadi pemilihan yang mencerahkan dan bertabur gagasan,” ucapnya. [Antara].
Baca Juga: Ridwan Kamil Maju di Jakarta? Momen Bima Arya Pepet Dedi Mulyadi Untuk Pilkada Jabar
Berita Terkait
-
Tinggi Kim Yeon Koung, Benarkah Hampir Mencapai 2 Meter?
-
Wamendagri Bima Arya Ajak Pemprov Gorontalo Jaga Stabilitas Politik dan Keamanan Jelang Pilkada Serentak 2024
-
Tambah Keseruan Cerita, Ini 4 Pemeran Pendukung Drama Korea Love Your Enemy
-
Muak Terus-terusan Diancam dan Diperas BJ Sejak 2020, Kim Junsu Lapor Polisi
-
Kim Jong Un Perintahkan Produksi Massal Drone Serang, Kerja Sama Militer Korut-Rusia Makin Erat
Terpopuler
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
Pilihan
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
-
Iuran Rp 20 Ribu untuk Listrik di SMA Negeri 1 Bontang, Disdik Kaltim Angkat Bicara
-
Pakai AC di Kelas, Orang Tua Murid Keluhkan Iuran Rp 20 Ribu untuk Bayar Listrik di SMA Negeri 1 Bontang
-
KPU Kaltim Pastikan Debat Ketiga Berlangsung Kondusif, Aturan Diperketat
Terkini
-
Pemkab Bogor Jadi Panggung Kejurnas Kungfu Tradisional, Lahirkan Juara Masa Depan!
-
Pemkab Bogor Borong Penghargaan di Hari Pangan Sedunia
-
Program Samisade Dijadikan Alat Politik, Pemkab Bogor Tegas Lakukan Hal Ini
-
Profesor Luluk: Wisata Pekarangan Atang, Potensi Baru Ekonomi Indonesia
-
Reformasi Birokrasi di Bogor, Atang-Annida Dorong ASN Profesional