SuaraBogor.id - Program makan bergizi gratis yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat mendapatkan apresiasi dari Komisi IX DPR RI.
Perlu diketahui, uji coba Program Makan Bergizi Gratis yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat, di SDN Pakansari 1, Cibinong, Jumat kemarin.
Ketua Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IX DPR RI M Yahya Zaini mengaku kagum saat menyaksikan antusiasme para siswa menyantap makanan bergizi yang disajikan.
"Kami sudah melihat langsung betapa bahagia dan antusiasnya, begitu gembira anak-anak didik kita, yang menerima program makan bergizi gratis," ujar Yahya.
Baca Juga: Sholawat Bersama di Bogor, Rudy Susmanto Ajak Warga Tingkatkan Kecintaan Tanah Air
Ia menilai, uji coba program prioritas Presiden RI Prabowo Subianto yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Bogor ini berjalan lancar. Namun, Komisi IX DPR RI tetap akan melakukan evaluasi melalui Forum Group Discussion (FGD) bersama Badan Gizi Nasional.
"Termasuk seperti yang disampaikan Pak Pj Bupati, misalnya jam waktu pemeberian makanan jangan sampai mengganggu waktu jam pelajaran," kata Yahya.
Sementara, Penjabat Bupati Bogor Bachril Bakri di tempat yang sama menjelaskan bahwa pemberian makanan seharga Rp15 ribu per porsi ini berlangsung di SDN Pakansari 1 selama lima hari ke depan, dengan total 665 siswa.
Adapun menu makanan yang disediakan pada hari pertama uji coba yaitu, nasi, buah, sayur, daging ayam dan telur olahan, serta susu kemasan.
"Pelaksanaan uji coba program makan bergizi gratis ini kami perluas melalui program CSR," ungkap Bachril.
Pemerintah Kabupaten Bogor juga menggelar uji coba Program Makan Bergizi Gratis di SMPN 3 Cibungbulang pada 18-22 November 2024 dengan jumlah penerima 829 siswa.
Berita Terkait
-
Buntut 'Jalan-Jalan ke Bali', Pengamat Sarankan Pj Bupati Ganti Kadinsos Jika Tak Ingin Kepercayaan Masyarakat Hilang
-
Poin-poin Debut Perdana Prabowo di KTT G20 Brasil: Pelajari Program Makan Bergizi, Suarakan Perdamain di Palestina
-
Duduk di DPR, Nafa Urbach Diingatkan Netizen: Sekarang Kamu Wakil Rakyat, Bukan Wakil Partai
-
Kekayaan Arzeti Bilbina, 2 Periode Jadi Anggota DPR RI Tapi Tak Punya Rumah Pribadi
-
LPDB-KUMKM Bakal Perkuat Modal Koperasi Produktif di Program Makan Bergizi Gratis
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
SIPD Bermasalah, Pemkab Bogor Minta Bantuan Pusat untuk Lancarkan Proyek Strategis
-
Perumda Air Pemkab Bogor Beri Diskon Spesial, Pelanggan Non-Aktif Bisa Kembali Nikmati Air Bersih Murah
-
Dapat Tiga Keluhan Utama di Dapil 5, Rudy Susmanto Janji Realisasikan Jika Terpilih Jadi Bupati Bogor
-
Soal TPS di Titik Rawan Bencana, Ini Kata KPU Kota Bogor
-
Fakta Baru Pembunuhan Sadis di Pamijahan Bogor: Motif Uang Gadai Motor di Facebook