Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Sabtu, 12 April 2025 | 19:12 WIB
Ilustrasi pembunuhan. [Ist]

SuaraBogor.id - Seorang pria berinisial RY (23) ditemukan tewas di kawasan pintu masuk Kota Wisata, tepatnya di Desa Nagrag, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor, pada Sabtu (12/4/2025) dini hari.

Dari foto yang beredar, korban tampak mengenakan jaket dan celana hitam, tersandar di trotoar dengan wajah berlumuran darah.

Dalam video lain, terlihat sejumlah warga yang meluapkan kekesalan terhadap terduga pelaku pembunuhan. Meski sempat diamuk massa, pelaku berhasil diamankan oleh petugas keamanan.

Kapolsek Gunungputri, AKP Aulia Robby Kartika Putra, mengungkapkan bahwa korban diduga tewas akibat ditusuk senjata tajam sekitar pukul 02.00 WIB.
Jenazah korban ditemukan dua jam kemudian, sekitar pukul 04.00 WIB, oleh warga dan petugas keamanan Kota Wisata yang tengah berpatroli.

Baca Juga: 35 Rumah Rusak dan 1 Warga Terluka Akibat Gempa di Bogor

"Pelakunya satu orang dan sudah kami amankan. Namun, identitas lengkapnya belum bisa kami pastikan karena yang bersangkutan belum bersedia memberikan keterangan. Kita masih dalami, apakah pelaku dalam kondisi depresi atau dipengaruhi minuman keras," dilansir dari Metropolitan -jaringan Suara.com.

Dari hasil pemeriksaan awal, diketahui bahwa korban mengalami luka tusuk di bagian leher depan. Korban yang diketahui berasal dari Lampung dan merantau di Jatiasih, Bekasi, tewas di lokasi kejadian.

Robby menjelaskan, berdasarkan rekaman CCTV dan keterangan sementara, pelaku datang dari arah seberang jalan, kemudian terlibat perkelahian dengan korban dan langsung menikamnya menggunakan senjata tajam.

Polisi kini masih mencari senjata tajam yang digunakan pelaku serta mendalami motif di balik aksi tersebut. Dugaan sementara, peristiwa ini bukan merupakan tindak pencurian dengan kekerasan.

"Barang-barang korban masih utuh, jadi sementara kita mengarah ke dugaan pembunuhan, bukan begal," pungkas Robby.

Baca Juga: Setelah Bogor, Giliran Cianjur Disisir! Dedi Mulyadi Beri Peringatan Keras

Penyelidikan dan penyidikan terhadap terduga pelaku masih terus berlangsung.

Load More