R.E. Martadinata memulai kiprahnya di dunia militer dengan bergabung ke Koninklijke Marine (Angkatan Laut Belanda) sebelum akhirnya bergabung dengan Tentara Laut Republik Indonesia (TLRI) setelah Indonesia merdeka.
Ia memiliki peran krusial dalam membangun dan memperkuat Angkatan Laut Indonesia di masa awal kemerdekaan.
Dalam perjuangannya, Martadinata dikenal sebagai sosok pemimpin visioner dan pejuang tangguh. Ia gigih memodernisasi armada laut Indonesia dan memperkuat pertahanan maritim nasional, terutama di masa konfrontasi Indonesia-Malaysia pada awal 1960-an.
Atas jasanya, Martadinata dipercaya menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) dan turut memperjuangkan kedaulatan laut Indonesia dalam berbagai forum internasional. Sayangnya, hidupnya berakhir tragis dalam kecelakaan helikopter di wilayah Malang, Jawa Timur.
Sebagai bentuk penghormatan, pemerintah Republik Indonesia menganugerahi gelar Pahlawan Nasional dan mengabadikan namanya sebagai nama kapal perang KRI R.E. Martadinata.
Perjuangan dan dedikasi R.E. Martadinata tetap menjadi inspirasi bagi generasi penerus bangsa, khususnya dalam menjaga kedaulatan laut Nusantara. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Untuk Mengenang Jasa Pahlawan, Jalan di Puncak Bogor Kini Bernama Laksamana RE Martadinata
-
200 Siswa Lebih Alami Keracunan, Dedie Rachim Minta SOP Makanan Sekolah Harus Diperketat
-
MBG di Bogor Diduga Mengandung E. Coli dan Salmonella, Lebih dari 200 Siswa Terdampak
-
Info Untuk Wisatawan: One Way ke Bogor di Puncak Pass Lebih Awal
-
Puncak Bogor Macet, Polisi Catat Lonjakan Kendaraan di Libur Waisak
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Ritual 'Paniisan' Gagal! Pembunuh Berdarah Dingin Justru Diciduk Polisi di Makam Keramat Ciamis
-
Fakta Mengejutkan! Mahasiswi Unpak yang Jatuh dari Lantai 3 Tinggalkan Surat Pilu: Maafkan Ira
-
Fakta-Fakta Tragedi Pohon Tumbang di Cibinong: Satu Keluarga Jadi Korban, Balita Alami Luka Serius
-
Uji Coba Timnas U-22 vs Mali di Bogor, Ferrari Ungkap Strategi Rahasia Racikan Indra Sjafri
-
Detik-Detik Mengerikan! Mahasiswi Unpak Bogor Tiba-Tiba Terjun Bebas dari Lantai 3