SuaraBogor.id - Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Sastra Winara, menyoroti adanya ancaman baru yang dapat membuat proyek penanganan banjir di Cileungsi menjadi sia-sia.
Saat meninjau pembangunan gorong-gorong di ruas Jalan Provinsi Cileungsi–Cibeet, ia menemukan adanya penyempitan Daerah Aliran Sungai (DAS) di bagian hilir yang berpotensi memperparah luapan air.
Proyek gorong-gorong ini sendiri dibangun sebagai solusi atas banjir yang kerap merendam tujuh perumahan di Cileungsi akibat saluran air lama yang tidak lagi memadai. Namun, temuan ini mengindikasikan bahwa perbaikan di satu titik tidak akan maksimal jika masalah lain di sekitarnya tidak ditangani.
Ancaman Baru di Hilir Proyek
Sastra Winara secara tegas menyatakan bahwa penyempitan DAS pasca-proyek gorong-gorong tidak bisa dibiarkan. Ia menduga kondisi ini disebabkan oleh bangunan liar yang berdiri di sempadan sungai.
"DAS setelah gorong-gorong terlihat menyempit. Saya sudah minta kepada Dinas PUPR dan DPKPP untuk mengecek legalitas dan dampaknya," ujar Sastra di lokasi, Rabu.
Ia tidak segan-segan mendesak tindakan tegas jika ditemukan pelanggaran. "Jika melanggar, harus dibongkar. Jangan sampai pembangunan liar ini justru memperparah situasi dan membuat solusi yang sedang dibangun menjadi tidak efektif," tegasnya.
Solusi yang Ditunggu Warga
Kehadiran proyek gorong-gorong berukuran besar ini sebenarnya merupakan jawaban atas keluhan warga yang sudah lama dinantikan. Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Bogor, Achmad Fathoni, yang turut mendampingi peninjauan, menyebut titik ini sebagai sumber utama banjir.
Baca Juga: DPRD Bogor Tancap Gas! Alokasikan Dana Perbaiki 2.500 Rutilahu dalam APBD Perubahan 2025
"Kalau bagian ini belum diperbaiki, banjir akan terus berulang karena aliran air dari hulu tertahan di sini. Alhamdulillah tahun ini sudah dianggarkan dan pengerjaan telah dimulai," kata Fathoni.
Ia menambahkan, setelah proyek saluran induk ini rampung, langkah selanjutnya adalah mendorong Pemerintah Kabupaten Bogor untuk menata saluran air di perumahan-perumahan yang terdampak agar penanganan banjir menjadi menyeluruh.
Desakan Percepatan Proyek
Di sisi lain, Sastra juga menyoroti dampak pembangunan terhadap lalu lintas. Ia meminta agar proyek vital ini dapat diselesaikan lebih cepat untuk mengurangi kemacetan yang mengganggu aktivitas warga.
"Saya minta penyelesaian dipercepat dan Kadis PUPR turun langsung ke lapangan. Proyek ini tidak boleh dibiarkan berlarut-larut," ucapnya.
Dengan temuan masalah baru dan desakan percepatan ini, koordinasi lintas sektor antara pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, dan legislatif menjadi kunci agar penanganan banjir di Cileungsi dapat berjalan tuntas dan komprehensif. [Antara].
Berita Terkait
-
DPRD Bogor Tancap Gas! Alokasikan Dana Perbaiki 2.500 Rutilahu dalam APBD Perubahan 2025
-
Kabogorfest 2025 Jauh Panggang dari Api: Ketua DPRD Bogor Soroti Minimnya Pengunjung dan Persiapan
-
Usut Tuntas Skandal Perselingkuhan, Ketua DPRD Segera Panggil Kadisdik
-
Pajak Daerah Bogor Diperbarui: Disetujui dalam Paripurna, Dukung Pembangunan 5 Tahun Ke Depan
-
Bukan Sekadar Perayaan! Ketua DPRD Desak Pembenahan Menyeluruh di Hari Jadi Bogor ke-543
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Saung Batu Penganten Bogor! Destinasi Wisata Alam Cocok untuk Family Gathering, Wajib Dicoba Gen Z
-
Misteri Pembobolan Rumah Kosong di Bogor Raya, Jejak Pelaku Brankas Ratusan Juta Terendus
-
Mengejutkan! Menkeu Purbaya Ancam Bubarkan Satgas BLBI, Sebut Bikin Ribut, Hasil Nol
-
Bukan Hanya Bogor, 3.000 Desa Terjebak dalam Hutan, Mendes PDT Cari Solusi Darurat
-
Mimpi Besar Bilqis, Insinyur Sipil Lulusan Munchen yang Bertekad Ratakan Sekolah di Pelosok Negeri