Diduga kelima orang yang berada di satu tahanan dengan Habib Rizieq tersebut merupakan panitia Maulid Nabi di Petamburan yang kini dijadikan terdakwa.
Sontak postingan tersebut mengundang berbagai tanggapan dari warganet. Beberapa di antara mereka mengaku miris dengan kondisi seorang ulama yang diperlakukan sedemikian rupa.
“Yaaa Allah, miris sedih sakit hati ini rasa y melihat para ulama kita berada di balik tralis besi. Yaa Allah. Aku memohon segera timpakanlah musibah kepada kaum-kaum penzolim sebagai peringatan. Amiin,” balas akun @petanidesa13.
“Gak bisa gue bayangkan gimana matinya orang orang Zholim yang tega melakukan Kezholiman kepada Alim Ulama terlebih lagi kepada Dazuriyat Rasulullah Saw. Celaka dunia akhirat’lah untuk orang orang yang tega melakukan Kezholiman yang luar Biasa ini!,” kata akun @Dorraemon_.
Baca Juga:Beredar Foto Kondisi Habib Rizieq Cs di Penjara, Publik: Ya Allah, Miris
“Yaa Allah, jauhkan hamba dari durhaka pada para ulama, jauhkan hamba dari azab yang akan menimpa,” ujar akun @Kang_akuy.
“Seharusnya pencuri, petampok, pemerkosa yg disana. Bukan ulama. Saya yakin petugas yg kasih karpet ga tega,” imbuh akun @CalmEnrique.
Pada persidang terakhir Habib Rizieq ungkap soal kerumunan Petamburan Sebagaimana diketahui, pada persidangan terakhir Habib Rizieq, dia menyampaikan cerita mengapa massa bisa berkerumun berdesakan dalam acara Maulid Nabi Muhammad dan pernikahan putrinya Najwa Shihab di Petamburan, Jakarta Pusat pada 14 November 2020 lalu.
Menurutnya, semua terjadi kala pembacaan kitab Maulid di momen Mahalul Qiyam.
Hal itu disampaikan Rizieq ketika menjadi saksi terdakwa dalam kasus kerumunan Petamburan dengan 5 panitia acara yang menjadi terdakwanya di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, pada Senin, 3 Mei 2021.
Baca Juga:Soal Wawasan Kebangsaan KPK Isinya Terkait HTI hingga Habib Rizieq
Dalam kesempatan itu, Rizieq mengatakan di depan majelis hakim bahwa awalnya acara Maulid dan pernikahan putrinya berjalan normal dimana massa yang datang ke Petamburan jelang acara masih tertib dan kondusif. Acara pun berlangsung dipenuhi massa yang menjaga jarak dan tak berkerumun.