SuaraBogor.id - Polisi mengklaim telah mengantongi ciri-ciri pelaku pembacokan tiga orang pelajar di Jalur Lingkar Selatan Limusnunggal, Kota Sukabumi, Jawa Barat.
Kapolsek Cibeureum AKP Suwaji mengatakan, pihaknya sudah mengantongi ciri-ciri pelaku dan saat ini tengah melakukan pengejaran.
"Kami optimistis pelaku penyerangan sekaligus pembacokan terhadap dua warga di Jalur Lingkar Selatan, Kelurahan Limusnunggal, Kecamatan Cibeureum tertangkap karena ciri-ciri tersangka sudah kami kantongi," ujar dia, Selasa (31/5/2022).
Menurut Suwaji, akibat penyerangan dan pembacokan tersebut ketiga korban mengalami luka cukup parah di beberapa anggota tubuhnya seperti kepala, tangan dan lain-lain, bahkan karena lukanya cukup para korban harus menjalani operasi.
Dari hasil keterangan yang diberikan oleh sejumlah saksi dan korban, pelaku penyerangan tersebut menggunakan sepeda motor matic warna hitam dan menggunakan helm dan bersenjatakan celurit.
Kasus kejahatan jalanan yang terjadi pada Senin, (30/5/2022) sekitar pukul 16.45 WIB, dua tersangka tersebut berboncengan menggunakan sepeda motor dan salah satu pelaku turun menghampiri para korban dan sempat melontarkan kata-kata makian dan langsung menyabetkan senjata tajamnya secara membabi buta kepada para korban.
Ketiga warga itu pun langsung terkapar terkena sabetan celurit dari pelaku. Puas melihat korbannya tidak berdaya kedua tersangka langsung melarikan diri ke arah Kecamatan Baros, Kota Sukabumi.
Warga yang melihat kejadian itu langsung memberikan bantuan dan mengevakuasi ketiga korban RSUD Al Mulk Kota Sukabumi dan hingga saat ini ketiganya masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit milik Pemkot Sukabumi itu.
Sementara Kanit Reskrim Polsek Cibeureum Hotben Sianturi menambahkan pihaknya sampai saat ini masih mengembangkan kasus tersebut dan belum bisa memastikan apakah tersangka merupakan anggota dari geng motor atau bukan
Baca Juga:Ogah Gerakan dan Isu Khilafah Membesar, Polres Sukabumi Kota Konsultasi ke MUI
"Sesuai instruksi pimpinan kami akan memberikan tindakan tegas kepada para tersangka. Saat ini terduga pelaku masih dalam pengejaran dan nanti akan kita update kembali perkembangannya," katanya. [Antara]