Lebaran Hari Kedua, Kawasan Puncak Bogor Dipadati 25.000 Kendaraan Roda Empat

"Perkiraan kendaraan yang sudah masuk ke wilayah jalur Puncak saat ini sekitar 25.000 kendaraan sudah masuk ke kawasan wisata, atau tempat wisata yang ada di jalur Puncak,"

Galih Prasetyo
Minggu, 23 April 2023 | 18:17 WIB
Lebaran Hari Kedua, Kawasan Puncak Bogor Dipadati 25.000 Kendaraan Roda Empat
Situasi jalur Puncak Bogor di hari kedua lebaran Idul Fitri 1444 H, Minggu (23/4/2023). (Egiabdulmugni/Suarabogor.id)

SuaraBogor.id - Polres Bogor mencatat ada sebanyak 25.000 kendaraan roda empat yang sudah memadati jalur wisata puncak di hari kedua lebaran Idul Fitri 1444 H

"Perkiraan kendaraan yang sudah masuk ke wilayah jalur Puncak saat ini sekitar 25.000 kendaraan sudah masuk ke kawasan wisata, atau tempat wisata yang ada di jalur Puncak," kata Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin, Minggu 23 April 2023.

Iman menyebut, aparat kepolisian bahkan sudah memberlakukan jalur satu arah atau oneway sejak pukul 06:00 dari arah Jakarta menuju puncak.

"Kami dari mulai jam 6 pagi sudah memberlakukan one way ke arah Puncak dari arah Jakarta, sekarang sebagaimana kita lihat ekornya sudah melewati Pos gadog," papar Iman.

Baca Juga:MURAH! Harga Tiket Ancol Pas Libur Lebaran 2023 Menggiurkan? Ternyata Ini Nih Daftarnya

Para wisatawan, lanjut Iman, kebanyakan menuju lokasi wisata di sekitar Taman Safari Bogor.

Ia mengimbau para wisatawan yang hendak berwisata ke arah Puncak untuk memastikan kesehatan pengunjung serta kesehatan kendaraan yang digunakan.

"Kami mengimbau kepada masyarakat yang hendak datang ke tempat wisata di Puncak, situasi jalur yang ada di puncak ini, dibutuhkan kesehatan (badan) dan kendaraan yang fit. Karena kondisi menanjak, dan berkelok,"

Pihak Polres Bogor juga sediakan sejumlah fasilitas untuk para wisatawan yang menuju kawasan Puncak, Jawa Barat pada hari lebaran kedua ini.

AKBP Iman Imanuddin menyebut, tak hanya fasilitas umum, tapi juga fasilitas penghibur pun disediakan oleh para petugas.

Baca Juga:Libur Lebaran Tiba, Namun Nakes dan Dishub di Ponorogo Tetap Siaga

"Sampai alat musik Sunda, Angklung kami persiapkan untuk memberikan hiburan kepada para pemudik ataupun wisatawan sambil menunggu proses pelancaran arus atau kegiatan rekayasa lainnya yang kami lakukan," kata Iman.

Menurut Iman, Angklung tersebut bisa dimainkan oleh para wisatawan saat terjebak macet di Pos Gagog.

"Pengunjung bisa maen sendiri atau hanya mendengarkannya saja," papar dia.

Selain fasilitas hiburan, fasilitas kesehatan dan sarana fasilitas umum lainnya pun sudah disiapkan oleh para petugas gabungan untuk memenuhi kebutuhan para pengunjung puncak.

Kontributor : Egi Abdul Mugni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini