SuaraBogor.id - Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama menjelaskan kronologi kecelakaan beruntun yang terjadi di Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/1/2024).
Menurut Kasat Lantas, kecelakaan itu terjadi karena truk boks bermuatan air mineral mengalami rem blong.
Dia mengatakan, hingga saat ini sedikitnya ada 17 orang luka akibat peristiwa tersebut. Ia juga memastikan tidak ada korban meninggal dunia dalam kecelakaan yang melibatkan 9 kendaraan itu.
"Korban 17 orang. Tiga diantaranya anak-anak. Satu orang luka berat dan 16 luka ringan," kata Rizky Guntama.
Baca Juga:Update Korban Kecelakaan Beruntun di Puncak Bogor Jadi 17 Orang, Tiga Diantaranya Anak-anak
Rizky menyebutkan jika sopir truk pengangkut air minum dalam kemasan Le Minerale, mengalami luka dan dalam keadaan syok sehingga belum bisa dimintai keterangan.
"Sopirnya tadi masih syok. Belum bisa dimintai keterangan. Anggota sudah meluncur ke rumah sakit. Ada hentakan belum tau lukanya ringan atau berat," ujar dia, dikutip dari Metropolitan -jaringan Suara.com.
Tabrakan beruntun itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB itu, berawal saat mobil boks berwarna putih, Mitsubishi nomor polisi B 9740 UXX melaju dari arah Puncak menuju Gadog, melintasi jalan menurun dan menikung ke kiri kemudian mengalami rem blong.
Mobil boks lalu menabrak sepeda motor Honda Beat nomor polisi F 2713 RO dan minibus Suzuki XL7 nomor polisi F 1582 AAC, kemudian membentur angkot nomor polisi F 1994 NZ yang sedang berhenti di badan jalan sebelah kiri dari arah Puncak.
Kemudian, minibus Suzuki XL7 terdorong ke kanan jalan, membentur angkot nomor polisi D 1914 XA yang melaju dari arah Gadog menuju Puncak, kemudian membentur kembali mobil boks Mitsubishi L300 nomor polisi BB 8863 FA yang sedang parkir di bahu jalan sebelah kanan dari arah Puncak.
Baca Juga:Kecelakaan Beruntun di Puncak Bogor: Polisi Sedang Lakukan Evakuasi Korban
Selanjutnya, mobil boks nomor polisi B 9740 UXX menabrak sepeda motor Honda Beat nomor polisi B 4044 SEH yang melaju dari arah berlawanan dan terus melaju membentur dua kendaraan sekaligus. Yaitu sepeda motor yang masuk ke bawah mobil boks dan menghantam tembok pilar rumah makan dan bengkel velg mobil.
"Dugaan sementara rem blong truk boks yang melaju dari arah Puncak tapi masih ditangani oleh anggota untuk jelasnya bagaiman. Ada kurang lebih 5 kendaraan roda 4 dan empat kendaraan roda 2 terlibat kecelakaan. Korban 14 orang, luka ringan dan luka berat," jelas Rizky Guntama.
Petugas Polres Bogor masih melakukan penanganan kecelakaan tersebut, dengan berfokus pada evakuasi korban serta kendaraan yang terlibat kecelakaan.