SuaraBogor.id - Sebanyak 51 gereja di Kota Bogor, Jawa Barat akan menggelar ibadah Natal secara virtual pada 25 Desember 2020 nanti.
Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto mengatakan, di Kota Bogor ada sebanyak 77 gereja, 51 gereja akan merayakan ibadah Natal secara virtual.
"Sejumlah gereja lainnya tetap melangsungkan ibadah di gereja namun dengan pembatasan jemaat, serta menerapkan protokol kesehatan," kata Bima Arya di Balai Kota Bogor, Jumat (18/12/2020).
Politikus PAN ini melarang keras perayaan Tahun Baru. Namun, untuk ibadah Natal masih di perbolehkan dengan catatan, menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
"Tapi kita lihat sebagian besar gereja sepakat untuk melakukan ibadah secara virtual. Kami mengapresiasi itu," imbuhnya.
Ia menjelaskan, untuk 26 gereja akan melaksanakan ibadah dilokasi dengan menggabungkan antara virtual dan offline.
"26 lokasi yang menggelar kebaktian di gereja, harus memperhatikan protokol kesehatan. Untuk anak kecil dan manula juga tidak diperbolehkan datang, serta kegiatan dibatasi maksimal dua kali kegiatan," jelasnya.
Ditempat yang sama, Kabag Ops Polresta Bogor Kota Kompol Prasetyo Purbo mengatakan, pada pelaksanaan ibadah Natal pihaknya akan membantu dalam pengamanan bagi jamaat yang melaksanakan secara langsung.
"Kita akan lakukan pengamanan nanti, sesuai arahan wali Kota Bogor harus memperhatikan protokol kesehatan, serta jumlah jemaat yang hadir di kebaktian hanya sepertiganya saja," katanya.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG 18 Desember: Depok dan Kota Bogor Hujan Ringan
Sementara untuk Operasi lalu lintas (Lalin) Lodaya 2020 kali ini kata Prasetyo, dimulai pada 25 Desember sampai 5 Januari 2021.
Menurutnya, Polresta Bogor Kota akan menyediakan tujuh pos pengamanan dan satu pos pelayanan terpadu.
"Pos-pos ini akan mendukung semua kegiatan, yakni kebaktian natal dan antisipasi malam tahun baru dengan personil gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP dan Dishub," jelasnya.
Sementara itu, Pastor Gereja Katedral Romo Dion mengatakan, pada Natal 2020 Gereja Katedral masih menggelar ibadah Natal di gereja. Namun dengan pembatasan sesuai arahan Pemkot Bogor. Bahkan, pihaknya membentuk Satgas Covid-19 internal.
"Satgas internal ini yang nantinya mengatur administrasi jemaat yang datang. Jemaat yang diperbolehkan masuk hanya Jemaat yang sudah memiliki tiket (terdaftar sebelumnya) dan dipastikan sehat. Sementara jemaat lainnya mengikuti secara streaming," singkatnya.
Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi
Berita Terkait
-
Potret Pilu Pendidikan di Bogor, Kakak Adik di Parung Bertukar Seragam Demi Sekolah
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
7 Lokasi Perumahan di Bogor, Harga Mulai 150 Jutaan Cocok untuk Karyawan Gaji UMR
-
Siswa SMKN 1 Cileungsi Kembali Belajar dengan Tenda Darurat usai Gedung Rusak
-
Saat ASN Dilarang Flexing, Gaji DPRD Kabupaten Bogor Tembus Rp91 Juta Sebulan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Sentilan Keras Eva Marthiana untuk Pengurus dan Kader PKK Bogor: Jaga Ucapan, Jangan Arogan
-
Gelombang Kecaman Publik dan Pertanyaan untuk Pemerintah Soal MBG
-
Kisah Haru dari Citeureup Bogor yang Mengguncang Panggung Internasional
-
Wabup Bogor Ajak ASN Teladani Rasulullah: Kunci Peningkatan Pelayanan dan Soliditas Daerah
-
Ultimatum Menkeu Purbaya: Bank BUMN Diguyur Rp200 T, Dilarang Cuma Santai-santai Beli Obligasi