SuaraBogor.id - Para pedagang tahu-tempe di beberapa pasar yang berada di bawah Perumda Pasar Tohaga, Kabupaten Bogor, sempat tak beroperasi selama beberapa hari. Hal ini dampak kenaikan harga kedelai.
Kendati para produsen tempe telah beroperasi lagi, namun harga tempe di beberapa pasar mengalami kenaikan.
Humas Perumda Pasar Tohaga, Isnijayanti menjelaskan, harga kedelai mengalami kenaikan sekitar 3 persen.
Namun, dia menilai besaran kenaikan ini bervariasi di tiap pasar.
"Menurut info dari pedagang Parung, harga kacang kedelai memang naik, biasa harga Rp 600 ribu per 50 kilogram, sekarang naik menjadi Rp 900 ribu per 50 kilogram," paparnya dilansir dari Ayobogor.com—jaringan SuaraBogor.id, grup Suara.com—Selasa (5/1/2021).
Di beberapa pasar kini, kata Isnijayanti, sejumlah pedagang tahu dan tempe mulai beroperasi. Namun ada juga yang belum beroperasi.
Kondisi ini merupakan dampak dari harga tempe yang mengalami kenaikan saat ini.
"Eceran tempe bisa Rp 5.000, sekarang Rp 8.000-an. Variasi di tiap pasar," tuturnya.
Sementara itu, Sekjen Sedulur Pengrajin Tahu Indonesia (SPTI), Musodik menmbenarkan, ada kenaikan harga tahu dari para perajin tahu di Kabupaten Bogor.
Baca Juga: Cari Penimbun Kedelai, Polisi Periksa Gudang Importir dan Distributor
"Iya ada (kenaikan harga). Karena harga kedelai pun juga belum turun sampai hari ini," kata Musodik.
Dia menjelaskan, kenaikan harga tahu terjadi pada seluruh jenis tahu yang dibuat para perajin. Seperti tahu putih, tahu goreng, tahu kuning, dan tahu pong.
Meski begitu, para perajin tahu yang tersebar di Parung, Jasinga, Cibinong, dan Leuwiliang ini hanya memutuskan untuk menaikkan harga tahu. Tidak mengurangi ukuran dari tahu yang diproduksi.
Begitu juga dengan Musodik sendiri yang memiliki pabrik tahu dan memproduksi tahu putih.
"Iya, untuk ukuran sama. Kalau untuk tahu putih sendiri ada kenaikan (harga) kisaran Rp 200 per buah," ujarnya.
Sementara itu, untuk jenis tahu lainnya, Musodik mengatakan ada kenaikan harga sebesar Rp 2.000 hingga Rp 3.000 per papan.
Berita Terkait
- 
            
              Jangan Diremehin! Ini 5 'Rahasia Sakti' Tahu yang Bikin Badan Lebih Sehat
 - 
            
              Ikuti Instruksi Presiden, Ketua DPRD Bogor Janji Tak Gunakan Strobo dan Sirine di Jalan Raya
 - 
            
              Saat ASN Dilarang Flexing, Gaji DPRD Kabupaten Bogor Tembus Rp91 Juta Sebulan
 - 
            
              Ini Rincian Tunjangan DPRD Kabupaten Bogor yang Naik 100 Persen di Tengah Jeritan Rakyat
 - 
            
              Digaji Fantastis, Kinerja DPRD Kabupaten Bogor Dipertanyakan: Tak Terdengar dan Tak Terlihat?
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Momen Langka di CFD: Duet Tak Terduga Rudy Susmanto dan Ade Yasin Bikin Heboh Warga Bogor
 - 
            
              CFD Cibinong Uji Coba Terakhir! Rudy Susmanto Bongkar Skema Berbeda
 - 
            
              Warga Harap Bebas Kendaraan, Bupati Siap Gelar Rapat Finalisasi CFD Cibinong: Kapan Tutup Total?
 - 
            
              CFD Cibinong Bakal Permanen Setiap Minggu? Bupati Rudy Puas dan Beberkan Konsep Istirahat Alam
 - 
            
              Proyek Vital Bogor Mandek Total Akibat 'Sengkarut' Kebijakan Dedi Mulyadi dan Material Langka