SuaraBogor.id - Tak cuma melihat Nabi Muhammad, Haikal Hassan kembali bersumpah dengar suara Nabi Muhammad bicara. Bahkan Nabi Muhammad bicara dengannya.
Hal itu diungkapkan Haikal Hassan saat kembali menceritakan soal mimpinya bertemu dengan Rasulullah SAW.
Babe Haikal mengaku bahwa sebenarnya cerita tersebut hanya untuk keluarga enam laskar FPI yang tewas.
Hal tersebut dia ceritakan dalam kanal Youtube Fadli Zon Official berjudul 'Cerita Babe Haikal Hasan Soal Kasus Bertemu Rasulullah dan Alasan Laporkan Ahok' pada Selasa (5/1/2021).
Baca Juga: Anggota FPI Calon Menantu Idaman, Kata Babe Haikal
Dia menjelaskan cerita yang sesungguhnya saat dia bertemu dengan Rasulullah SAW. Haikal mengaku sangat keberatan cerita ini diangkat ke publik.
Dia pun menjelaskan bahwa mimpi tersebut merupakan cerita pengalamannya.
"Saat saya tinggal di Palestina, saya sering sekali menunggu buka puasa sama orang-orang Palestine. Candanya tuh gini 'siapa yang nanti buka bersama Rasulullah?' karena Israel tiba-tiba jatuhin bom dimana-mana," jelasnya.
Lebih lanjut, dirinya menceritakan pengalamannya saat bertemu dengan Rasulullah.
"Dan itu benar-benar saya ngalamin, demi Allah saya bersumpah. Saya mengalami hal itu Pak Fadli, ketika anak saya meninggal pertama dan kedua. Saya demi Allah bermimpi begitu. Rasulullah datang dan suaranya jelas terdengar. Dan berkata 'jangan takut, jangan khawatir Umar dan Salma bersama saya' kata Rasulullah begitu," ujar Haikal.
Baca Juga: Sebut Anggota FPI Menantu Idaman, Haikal: NKRI Aja Dijaga, Apalagi Anak Lu
Haikal pun menyebut bentuk Rasulullah tidak dapat digambarkan. Sebab, menurut dia saat bertemu Rasulullah berbentuk cahaya.
"Dan itu cahaya, nggak bisa digambarkan hidung atau matanya," lanjutnya.
Dia menyebut bentuk cahayanya seperti matahari.
"Bentuknya seperti matahari, yang silau menunduk dan hanya terlihat anak kita saja," tuturnya.
Update Kasus Mimpi
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, mengatakan, pelaporan terhadap Sekjen HRS Center Haikal Hassan saat ini perkembanganya masih dalam tahan penyelidikan belum naik ke tingkap penyidikan. Saat ini kepolisian masih fokus mengumpulkan klarifikasi saksi.
Menurut Yusri, perkembangan kasus tersebut saat ini penyidik masih fokus meminta klarifikasi dari saksi-saksi yang ada.
"Belum (naik sidik), masih penyelidikan masih klarfikasi kepada saksi-saksi yang ada," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (5/1/2021).
Ketika dimintai keterangan terkait berapa banyak saksi yang akan diperiksa, Yusri menjawab belum bisa memastikannya. Dia berdalih jika masih melakukan pengecekan lebih lanjut.
“Nanti saya cek lagi ya” kata Yusri.
Polisi sebelumnya telan memeriksa Haikal Hassan sebagai terlapor terkait kasus dugaan berita bohong pada 28 Desember 2020 lalu. Dalam pemeriksaan itu, Haikal mengaku dicecar 20 lebih pertanyaan dan diminta membuktikan mimpinya tersebut.
Kasus ini awalnya dilaporkan olehj Sekretaris Jenderal Forum Pejuang Islam, Husin Sahab. Husin melaporkan Haikal Hassan atas dugaan menyebar berita bohong karena mengaku bermimpi bertemu Nabi Muhammad.
Pernyataan Haikal itu dilontarkan saat proses pemakaman lima dari enam laskar FPI di Megamendung, Jawa Barat. Keenam laskar FPI itu tewas dalam insiden baku tembak dengan polisi di Jalan Tol Jakarta-Cikarang, Kilometer 50.
Berita Terkait
-
Jangan Sampai Dilakukan, Ini Cara Makan yang Tidak Disukai Rasulullah SAW
-
Ulasan Buku Seni Mewujudkan Mimpi Jadi Kenyataan Karya James Allen
-
Sertifikasi Halal Tuai Polemik, Politisi PDIP Zanzabella Semprot Babe Haikal: Jangan Ngaco Deh!
-
Waktu Tidur yang Disarankan dan Dilarang oleh Rasulullah
-
CIMB Niaga Gelar Kejar Mimpi Goes To School Serentak di 35 Sekolah di Indonesia
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Soal Opsi TPS Darurat, Ini Kata Pemkab Bogor
-
Disdukcapil Kabupaten Bogor Buka Lebih Banyak Slot Layanan, Masyarakat Diuntungkan
-
Dukung Penuh Paslon Rudy-Ade, Rachmat Yasin: Bogor Akan Semakin Berkembang
-
Atang-Annida Optimis Rebut Hati Warga Bogor
-
Pesta Bogor Hepi Sendi-Melli, Ribuan Relawan Siap Rebut Kemenangan di Pilkada