SuaraBogor.id - Masyarakat Lampung diminta waspada setelah wilayah itu, khususnya di Pasawaran, diguncang lima gempa beruntun pada hari ini, Rabu (6/1/2021).
Menurut catatan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah terjadi lima kali gempa di Lampung pada pagi tadi. Gempa paling kuat, dengan magnitudo 3,4, terjadi di wilayah Pasawaran, sekitar pukul 10.38.40 WIB.
Sebelum itu, pada Rabu pagi, sudah terjadi empat gempa lebih kecil dengan magnitudo 2,2 hingga 2,7 di kawasan yang sama. BMKG menduga empat gempa lebih kecil itu sebagai gempa pendahuluan.
"Masyarakat patut waspada dengan meningkatnya aktivitas gempa di Pasawaran Lampung ini," kata Koordinator bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono di Jakarta.
Daryono menjelaskan, masyarakat perlu waspada karena meski magnitudo gempa di bawah 5, namun karena dangkal sehingga bisa menimbulkan kerusakan. Cukup banyak gempa dengan magnitudo di bawah 5 yang merusak seperti Gempa Sabang (M 4,8) pada 4 Juni 2020 dan Gempa Kuningan (M 4,2) pada 11 Desember 2020.
Gempa Lampung dengan magnitudo 3,4 pada Rabu berpusat di koordinat 5,58 LS dan 105,16 BT tepatnya di laut pada jarak 22 km Tenggara Pesawaran, pada kedalaman 3 kilometer.
Gempa Pasawaran tersebut berdasarkan lokasi episenter dan kedalamannya termasuk dalam klasifikasi gempa kerak dangkal (shallow crustal earthquake) akibat aktivitas sesar aktif. Diduga pembangkit gempa ini adalah Sesar Menanga (Menanga Fault) yang jalurnya memotong Gunung Pasawaran di Lampung.
Guncangan gempa, demikian BMKG, dirasakan di wilayah Kemiling dan Pesawaran dengan skala intensitas III MMI. Hingga saat ini belum ada laporan kerusakan akibat gempa tersebut. [Antara]
Baca Juga: Pesawaran Lampung Diguncang Gempa Bermagnitudo 3,4
Berita Terkait
-
Awas Cuaca Ekstrem, DPR Minta Kemenhub hingga BMKG 'Kawin' Data Demi Mudik Nataru Aman
-
Daftar Wilayah yang Diprediksi Hujan Lebat 2-8 Desember 2025, BMKG Minta Waspada Cuaca Ekstrem
-
Curah Hujan Ekstrem Picu Banjir dan Longsor di Sumatera, BMKG Sebut Siklon Tropis Jadi Ancaman Baru
-
BMKG Waspadai Bibit Siklon, Ancaman Curah Hujan Tinggi dan Bencana Hidrometeorologi hingga Februari
-
Ngerinya 'Tabrakan' Siklon Senyar dan Koto, Hujan Satu Bulan Tumpah Sehari di Aceh
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Bentuk Raperda Penyelenggaraan Pasar, DPRD Kota Bogor Libatkan Masyarakat dalam Penyusunan Aturan
-
3 Rekomendasi Sepeda Lipat Terbaik untuk Bapak-Bapak Usia 30-50 Tahun, Mulai 2 Jutaan!
-
Ayah Tiri di Bogor Tega Aniaya Anak hingga Kritis Cuma Karena Rewel
-
4 Spot Wisata Healing di Tamansari Bogor, Vibes Bali hingga City Light Memukau
-
Niat Healing, Satu Keluarga Terjebak Air Bah di Pamijahan Bogor Akibat Hujan Deras