SuaraBogor.id - Cabang olahraga (Cabor) game elektronik (esports) diputuskan untuk tidak dipertandingkan di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021, demikian dikatakan Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga, Gatot S. Dewa Broto.
"Enggak hanya cabor esports, sembilan cabor ekshibisi lainnya juga batal dilaksanakan di PON XX Papua 2021," kata Gatot dalam konferensi virtual pembukaan Free Fire Master League Season III, Jumat (15/1/2021).
Awalnya, cabor esports memang sudah disetujui oleh Kemenpora beserta Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) selaku penyelenggara. Namun, PON XX Papua, yang semula digelar pada 2020, telah ditunda karena adanya pandemi Covid-19 di Indonesia.
"Terkait PON, kami akui semula kan ada 47 cabor. Sekarang yang dipertandingkan hanya 37," tambah Gatot.
Meski begitu, pihaknya berkomitmen untuk memasukkan esports ke dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) melalui Rancangan Undang-Undang tentang Sistem Keolahragaan Nasional (RUU SKN).
Menurut Gatot, dunia esports kini sangat penting. Pihaknya menilai bahwa turnamen esports bisa menjadi suatu kegiatan positif untuk masyarakat Indonesia.
"Kami merespons positif mengenai adanya turnamen esports di Indonesia. Kalau kami tidak mendukung, mana mungkin kami memfasilitasi esports dalam Asian Games kemarin," tegasnya.
Sebelumnya Gatot juga mengatakan bahwa Kemenpora sedang memfasilitasi agar esports turut dimasukkan ke dalam RUU Sistem Keolahragaan Nasional yang kini sedang dibahas oleh pemerintah bersama DPR.
Tag
Berita Terkait
-
Tim Indonesia Alter Ego Ares Tembus Grand Final PMWC 2025 PUBG Mobile, Kantongi Rp 1,2 Miliar
-
Hasil MSC Esports World Cup (EWC) 2025, RRQ Hoshi Comback Lolos ke Playoff!
-
Here We Go! Liga Esports Nasional 2025 Resmi Bergulir, Kini Lebih Bergengsi
-
PMWC 2025 PUBG Mobile: Jadwal, Daftar Tim, dan Format Turnamen
-
FIFAe World Cup 2025 Segera Digelar Akhir Tahun Ini
Terpopuler
- Selamat Tinggal Jay Idzes, Mohon Maaf Pintu Klub Sudah Ditutup
- Kisah Pilu Dokter THT Lulusan UI dan Singapura Tinggal di Kolong Jembatan Demak
- Resmi! Thijs Dallinga Pemain Termahal Timnas Indonesia 1 Detik Usai Naturalisasi
- 32 Tahun Bungkam, Mantan Suami Ancam Bongkar 'Kartu AS' Yuni Shara Usai Dituduh KDRT
- Makin Menguat, Striker Cetak 3 Gol di Serie A Liga Italia Dinaturalisasi Bersama Mauro Zijlstra
Pilihan
-
Fenomena Rojali & Rohana Bikin Heboh Ritel, Bos Unilever Santai
-
Harga Emas Antam Terjun Bebas Hari Ini
-
Gaduh Pemblokiran Rekening, PPATK Ngotot Dalih Melindungi Nasabah
-
Siapa Ivan Yustiavandana? Kepala PPATK Disorot usai Lembaganya Blokir Rekening Nganggur
-
Siapa Ratu Tisha? Didorong Jadi Ketum PSSI Pasca Kegagalan Timnas U-23
Terkini
-
Transformasi Digital dan Fundamental Kokoh, BRI Catatkan Laba Rp26,53 Triliun
-
Gerebek Karaoke di Cibinong: 5 Fakta Operasi Pekat yang Menjaring 6 PSK dan Satu Pria Hidung Belang
-
Misteri Gudang Miras di Ciampea: Satpol PP Kecele, Temukan Benteng Pemasok Terkunci Rapat
-
Satpol PP Bogor Sapu Jaringan Miras Ilegal di Ciampea, Satu Gudang Besar Terkunci Rapat
-
Gerilya Dedie Rachim ke Pusat, 5 Jurus Ini Diharap Jadi Kunci Urai Neraka Macet Bogor