SuaraBogor.id - Buntut dari bahasan kasus Bansos COVID-19 yang menderat mantan Mensos Julari Batubara, kini ada hastag #BansosMadam di Twitter.
Hingga pukul 16.00 tercatat sudah ada 9532 cuitan terkait Madam Bansos. Madam Bansos merupakan judul yang diambil Koran Tempo edisi 19 Januari 2021, berjudul Jatah ‘Madam Bebas Potongan.’
Dalam berita itu mengurai mengenai dugaan korupsi bantuan sosial di Kementerian Sosial yang melibatkan mantan Mensos Julari Batubara.
Ada beberapa subjudul yang diangkat diantaranya, Dari 1,9 juta paket bansos, eks Menteri Sosial Juliari Batubara hanya mengutip fee yang 600 ribu paket.
Kemudian ’Kutipan 1,3 juta paket disebut merupakan jatah seorang petinggi elite PDIP’
Netizen kemudian banyak yang memposting potongan layar grafis yang dibuat Tempo mengenai seorang Ratu dengan wajah Banteng duduk di singgasana raja.
Di grafis dijelaskan bahwa, tidak semua fee di ambil oleh Mantan Mensos, melainkan jatah elite PDIP dan diduga untuk madam.
Netizen ramai-ramai mengomentari grafis dan judul tulisan tempo itu hingga akhirnya trending di Twitter berikut beberapa komentar diantaranya:
“Siapasih madam bansos,” tulis akun @aafuadi
Baca Juga: Kereta Medik Darurat Jadi Ruang Isolasi Pasien COVID-19
“Hati² kalo naikin tagar #MadamBansos Ntar ada yg tersinggung lho, tau kan kayak gmn kalo #MadamBansos ngamuk² ?” ujar akun @TrieGBS
Seperti biasa, ada juga komentar yang bercanda seperti “Madam mamah dambaan” tulis akun @Molly083.
Sosok madam dibicakan Tengku Zul
Ustaz Tengku Zul bongkar sosok madam terlibat korupsi Bansos COVID-19. Mantan Wakil Sekjen MUI itu menuliskan semua orang sudah mengetahui siapa anak lurah yang juga sempat disebut-sebut terseret kasus bansos.
Tapi, dia bertanya siapakah madam yang dimaksud? Tengku Zul menantang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk membongkar dan membekuk anak lurah, serta sosok madam yang disebut-sebut terlibat.
"Kasus Bansos kemarin kalau anak Lurah semua orang sudah tahu siapa. Tapi kalau Madam? Siapa hayo?" tulis Tengku Zul sebagaimana dikutip Suara.com dari akun jejaring sosial Twitter miliknya, @ustadtengkuzul, Kamis (21/1/2021).
"Berani nggak KPK bongkar dan tangkap anak Lurah dan Madam jika memang terlibat? Berani? Hehhh..." tulis Tengku Zul.
Kasus korupsi dana Bansos terus ditelusuri usai tertangkapnya eks Menteri Sosial Juliari Batubara.
Sempat heboh sosok 'Anak Pak Lurah', kini muncul nama 'Madam' yang diduga ikut menerima jatah istimewa. Kata 'Madam' sebagaimana dicetuskan oleh penelusuran Tempo diduga publik merupakan salah satu petinggi PDIP.
Pengamat politik Rocky Gerung ikut mengomentari adanya sosok 'Madam' tersebut. Dia menguraikan dugaannya soal siapakah sosok itu sebenarnya.
Uraian Rocky Gerung tersebut diutarakan lewat sebuah video berjudul "Bongkar!!! SIAPA MADAM, ELIT PDIP PEMILIK JATAH ISTIMEWA BANSOS?" yang diunggah di kanal YouTube miliknya pada Kamis (21/1/2021).
Rocky Gerung tidak menyebut nama secara pasti. Hanya saja, dia mengurai sosok Madam ialah seorang perempuan, bukan ABG, orang dewasa, dan berada di kelompok elit.
"Madam itu sinyal kekuasaan. Madam itu seorang perempuan, dewasa, dan berada di kelompok elit," ungkap Rocky Gerung seperti dikutip Suara.com.
Meski diakuinya rasa penasaran publik mulai memuncak, tetapi Rocky Gerung berkeinginan agar nama itu jangan dibuka dulu.
Pasalnya, Rocky Gerung ingin memperhatikan soal bagaimana reaksi istana mendengar adanya kasus korupsi bansos yang semakin membesar.
"Saya ingin KPK Tempo jangan buka dulu. Kita butuh hiburan. Biar 2-3 bulan kita nikmati sambil memperhatikan apa reaksi istana soal yang betul-betul fundamental dan kasus yang melibatkan seleb kritis berstatus madam," ucap Rocky Gerung.
"Mood publik kalau saya baca kayaknya bubarkan partai itu. Itu terlalu berapi, panasnya tak tertahankan. Tapi saya ingin teduh aja karena ini proses yang harus kita jalani," lanjutnya.
Berita Terkait
-
Katanya Ekonomi Tumbuh 5,12 Persen, Kok BI Pakai Skema saat Covid-19 demi Biayai Program Pemerintah?
-
Profil Carina Joe, Pahlawan Vaksin Covid-19 Raih Bintang Jasa Utama dari Presiden Prabowo
-
Alasan Covid Dimentahkan, Pengacara Roy Suryo Sebut Jawaban Kejagung soal Eksekusi Silfester Absurd
-
'Gangguan Jiwa' COVID-19: Riset Ungkap Tekanan Mental Akibat Kesepian saat Pandemi
-
Tersangka Korupsi Masker Covid-19, Eks Wabup Sumbawa Bakal Ditahan Polisi Hari Ini?
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Bukan Cuma Musibah, Ini 3 Fakta Mengerikan di Balik Ambruknya Sekolah di Bogor
-
Lagi, Sekolah di Bogor Ambruk! Alarm Bahaya Kualitas Bangunan Mengancam Nyawa Siswa
-
Ketua DPRD Apresiasi Kegiatan RRI Fest Bertema Lebih Sehat, Lebih Hijau, Lebih Berbudaya
-
Detik-detik Horor di SMKN 1 Cileungsi: Atap Ambruk Saat Belajar, Puluhan Siswa Dilarikan ke RS
-
DPRD Kota Bogor Tutup Masa Sidang ke-3 Tahun 2025, Sampaikan Laporan Kinerja dan Reses