SuaraBogor.id - Perseteruan Politisi PDIP, Dewi Tanjung dan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti semakin memanas. Kini Dewi Tanjung serang Susi Pudjiastuti bertubi-tubi
Memanasnya perseteruan itu saat Susi Pudjiastuti mempertanyakan identitas Dewi Tanjung. Politisi PDIP, Dewi Tanjung itupun kembali melakukan balasan cuitan Susi Pudjiastuti pada Rabu (3/2/2021) pukul 15.37 WIB kemarin.
Pada cuitannya itu, @DewiTanjung15 meminta kepada Susi Pudjiastuti jangan merasa paling benar sendiri.
Dewi Tanjung menilai, diera kepemimpinan Susi Pudjiastuti sebagai menteri pada periode pertama Presiden Joko Widodo, telah mengeluarkan kebijakan yang merugikan nelayan.
Baca Juga: Jawab Susi Pudjiastuti, Dewi Tanjung: Saya Bukan Menteri, Hanya Caleg Gagal
Faktanya terlihat kata Dewi Tanjung, saat ini perempuan yang sering disebut titisan Nyi Roro Kidul itu menyerang pemerintah.
"Bu Susi anda jng merasa sudah paling benar selama menjadi Menteri. Banyak kebijakan anda yang merugikan Nelayan itu Faktanya Skarang anda menyerang Pemerintah dimana Rasa Terimakasih anda kpd Presiden. anda di angkat jd menteri walau anda Tamatan SMA, Tunjukan sikap negerawan sejati," kata Dewi Tanjung pada cuitannya di akun twitter pribadinya, dikutip Suarabogor.id, Kamis (4/2/2021).
Dewi Tanjung juga menyarankan kepada Susi Pudjiastuti pada cuitan selanjutnya, yang menampilkan foto Susi Pudjiastuti sedang memegang bendera merah putih di laut, agar berterimakasih kepada orang yang pernah mengangkat derajatnya.
Sebab kata politisi PDIP itu, dulu mana ada yang kenal sosok Susi Pudjiastuti.
"Berterima kasihlah kepda orang yg pernah mengangkat derajat Bu menjadi Menteri. Dulu orang tidak ada yg kenal sama anda Bu Susi, anda jangan merasa Jumawa koreksi diri dan kinerja anda selama menjadi menteri KKP Ada berapa air mata nelayan yg keluar karna kebijakan nyeleh Anda," sarannya.
Baca Juga: Sebelum Susi Pudjiastuti Ngamuk, Indonesia Pernah Dihebohkan Partai ASU
Tak sampai di situ, Dewi Tanjung juga pada cuitan selanjutnya menyindir Susi Pudjiastuti, yang dinilai mempunyai kepentingan untuk mencari untung.
"Bu Susi, saya tidak punya pesawat, saya tidak punya Tato dan saya tidak punya kepentingan mencari untung di negara ini. Tapi saya punya hati nurani dan tau rasa berterima kasih kepada orang yg pernah membantu saya. Saya tau bagaimana membela kepentingan rakyat dan negara," tukasnya.
Sebelumnya, Politisi PDIP Dewi Tanjung jadi sorotan setelah identitasnya ditanya oleh Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Pertanyaan Susi Pudjiastuti pun dijawab oleh profesor Australia, Ariel Heryanto.
Ariel Heryanto, membalas cuit Susi dengan santai.
"Saran saya: letakkan sampah di tempatnya, Bu," kata Ariel Heryanto dalam akun twitternya @Ariel_heryanto, Rabu (3/2/2021).
Ariel Heryanto sosiolog berkebangsaan Indonesia.
Ariel Heryanto. Dia pernah tercatat sebagai salah satu guru besar di School of Culture, History and Language, The Australian National University, Australia.
Kontributor : Andi Ahmad Sulaendi
Berita Terkait
-
Viral Video Cabup Indramayu Marahi 'Wong Cilik', Susi Pudjiastuti Ikut Sedih
-
Kolom Komentar Debat Pilkada Jakarta Berisi Promo Judi Online, Susi Pudjiastuti: Menangis
-
Beda Jauh Mentalitas Raffi Ahmad dan Susi Pudjiastuti, Tak Kuliah Tapi Diisukan Masuk Kabinet Prabowo
-
Respon Susi Pudjiastuti Usai Jokowi Buka Keran Ekspor Pasir, Indonesia Bisa Rugi Triliunan
-
Pilot Susi Air Berhasil Dibebaskan dari Tangan OPM, Jokowi Apresiasi Kinerja TNI-Polri
Tag
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
5 HP Redmi Sejutaan dengan Baterai Lega dan HyperOS, Murah Tapi Kencang!
-
Hak Masyarakat Adat di Ujung Tanduk, Koalisi Sipil Kaltim Mengecam Kekerasan di Paser
-
Waspada, Kebiasaan Matikan Lampu Motor di Siang Hari Bisa Berujung Bui
-
Kenaikan PPN 12% Jadi Nestapa Kelas Menengah, Orang Kaya Sulit Dipajaki?
-
Pusing Dah! Isu Dipecat, Shin Tae-yong Dibebankan Menang Lawan Arab Saudi di Tengah Rekor Buruk Timnas Indonesia
Terkini
-
Jadi Sorotan Khusus, Pemkab Bogor Pantau Pilkada di 7.908 TPS Lewat Ini
-
Hasil Survei Pilkada Bogor, Pengamat Bicara Soal Peluang Paslon Atang-Annida
-
Detik-detik Menegangkan! Granat Aktif Gegerkan Warga Bogor, Ditemukan di Lemari Rumah
-
Elektabilitas Pasangan Dedie - Jenal Tertinggi di Pilkada Bogor, Tingkat Kemantapan Pemilih Capai 71 Persen
-
Pemkab Bogor dan KPU Distribusikan Logistik Pilkada ke 40 Kecamatan