SuaraBogor.id - DPD Partai Demokrat Jawa Barat (Jabar) tegaskan tetap mendukung AHY sebagai pimpinannya. Demokrat Jabar sendiri tak mau adanya Kongres Luar Biasa (KLB).
Mereka menyebutkan, bahwa yang mau menggelar KLB itu merupakan gerombolan liar yang sudah dipecat dari Partai Demokrat.
"Jika mereka ngotot, ya bubarkan saja. Bisa rusak tatanan kehidupan berpolitik kita jika hal ini dibiarkan. Negara tak boleh diam menghadapi gerombolan politisi liar yang tak jelas seperti mereka ini," kata Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Asep Wahyuwijaya alias AW dilansir dari Antara, Rabu (3/3/2021).
"Aturan KLB itu setidaknya mempersyaratkan dua hal, ada permohonan dari DPC dan DPD dalam jumlah tertentu serta mengharuskan ada persetujuan dari MTP (majelis tinggi partai)," ujarnya.
Menurutnya, DPD Partai Demokrat se-Indonesia sudah berikrar untuk tetap solid bersama para pengurus di bawah kepemimpinan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Jangan malah yang disampaikan adalah DPD yang abal-abal. Pertanyaan saya, DPC dan DPD yang mana, lalu di mana juga posisi persetujuan MTP-nya," kata Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPRD Provinsi Jabar itu.
Legislator asal Kabupaten Bogor itu menyarankan kepada mereka yang mendesak KLB, agar sebaiknya membuat partai sendiri, sehingga tak dianggap mengganggu keharmonisan PD.
"Jika mereka ngotot, ya bubarkan saja. Bisa rusak tatanan kehidupan berpolitik kita jika hal ini dibiarkan. Negara tak boleh diam menghadapi gerombolan politisi liar yang tak jelas seperti mereka ini," katanya pula.
Anggota Forum Pendiri Partai Demokrat Hencky Luntungan bersama tujuh anggota lainnya mendesak partainya untuk mengadakan KLB untuk mengatasi ragam persoalan internal partai, salah satunya adalah kepemimpinan Ketua Umum AHY yang mereka nilai kurang mampu dalam memimpin partai. (Antara)
Baca Juga: 9 Kader Demokrat Berpeluang Diusung Pilgub Jabar, Termasuk Bupati Karawang
Berita Terkait
-
Respons Keras Jhon Sitorus atas PSI yang Ungkit Jasa Jokowi ke AHY
-
Ignasius Jonan 2 Jam Bertemu Prabowo, Bahas Proyek Kereta Cepat Bareng AHY?
-
Diungkap AHY, Prabowo Akan Bahas Restrukturisasi Utang Whoosh di Istana
-
Sindiran Brutal 'Tolol Natural' Balas PSI yang Ungkit Jasa Jokowi ke AHY
-
AHY Dorong Optimalisasi Anggaran Infrastruktur Tanpa Abaikan Kualitas
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Tiga Fungsi Rahasia Hutan Kota Tajur yang Akan Ubah Wajah Bogor Selamanya
-
Menggantungkan Nasib pada Nama Lama: Perbasi Bogor Blak-blakan, Tak Ada Satupun Atlet Profesional
-
3 Fakta Mengejutkan di Balik Penangkapan ASN Tangerang di Parung Bogor
-
14 Hari Penentuan! Akankah Berkas Gratifikasi Kades Cikuda Dinyatakan Lengkap oleh Jaksa?
-
Geger! Warga Cogreg Bogor Dikejutkan Penemuan Mayat Pria di Lantai Dua Rumah Sendiri