SuaraBogor.id - Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim pantau pembangunan rel ganda atau double track Bogor - Sukabumi di titik Stasiun Batutulis, Selasa (9/3/2021) kemarin.
Kondisi saat ini, beberapa bangunan di kawasan Batutulis sudah mulai dibongkar. Hal itu untuk mendukung penataan di kawasan tersebut. Terlebih dengan adanya pembangunan double track di areal stasiun.
Menurut Dedie, kawasan Batutulis adalah titik yang sangat krusial untuk Kota Bogor. Sehingga antara Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Balai Perkeretaapian Jawa Barat dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) harus melakukan berbagai sinkronisasi.
"Sinkronisasi ini meliputi penataan jalur atau jalan akses, yang kemungkinan harus kita geser. Selama ini mungkin masih berhimpitan dengan stasiun Batutulis, maka ke depan dalam satu tahun ini kita harus pikirkan sebuah rekayasa jalan," jelas Dedie.
Sehingga, beberapa pengerjaan di Stasiun Batutulis bisa lebih memiliki kesempatan untuk dikembangkan dan dibangun dengan fasilitas - fasilitas baru. Semisal pembangunan power house dan lain - lain.
"Kemudian, kita juga akan melakukan semacam koordinasi dengan pemerintah pusat. Dalam hal ini dengan Bappenas dan Kementerian PUPR untuk bagaimana kita harus membuat semacam jalan atau fly over baru. Yang nantinya berada persis di sebelah Istana Batutulis," urainya.
Dengan peninjauan lokasi ini, perubahan total kawasan di titik ini kemudian diharapkan adanya bantuan dari pemerintah pusat agar seluruh perencanaan ini bisa sesuai dengan harapan.
Dedie menyinggung, pembangunan double track ini sudah bersentuhan langsung dengan lalu lintas di Kota Bogor. Seperti adanya pembangunan jembatan baru di wilayah Paledang yang sedang berlangsung.
Kemudian ada juga pembangunan di jembatan Empang. Lalu kemudian, ada juga pembangunan jembatan di belakang Mall BTM setelah keduanya rampung. Dengan semua rencana dan proses itu, paling tidak masyarakat yang terdampak pembangunan double track tidak miss komunikasi.
Baca Juga: Heboh! Mayat Perempuan Tanpa Identitas Ditemukan di Perkebunan Megamendung
"Dan masyarakat punya gambaran lebih awal dan pemerintah juga akan memberikan langkah - langkah apa yang harus ditempuh, baik untuk pemerintah, Dinas PUPR, dan juga bagaimana rekayasa lalu lintas nantinya," tegasnya.
Disisi lain, Dedie kembali menegaskan bahwa Pemkot Bogor sangat mendukung kegiatan pembangunan dalam konteks proyek strategis nasional double track Bogor - Sukabumi.
"Ada beberapa titik yang masih harus diselesaikan. Tetapi secara garis besar tidak ada hal yang meresahkan masyarakat. Kita bantu langkah langkah yang diambil oleh balai besar agar suasananya tetap kondusif dan masyarakat juga nanti diberikan akses akses dan fasilitas-fasilitas yang diperlukan saat relokasi," paparnya.
Turut mendampingi Dedie, Kepala Balai Besar Perkeretaapian Wilayah Jawa Bagian Barat dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Erni Basri. Erni mengatakan kini sudah ada 713 bidang tanah yang sudah dibayarkan kepada masyarakat di wilayah Batutulis dan Empang.
“Kalau yang terakhir ini 713 itu sudah clear semua, nilai materi itu yang terakhir seminggu Rp 15,6 Miliar. Tadi masyarakat sangat berterimakasih dan mereka sangat senang,” papar Erni.
Dalam sepekan ini, Erni menargetkan penertiban di kawasan Batutulis selesai. Sehingga, Balai Besar Perkeretaapian bisa meletakkan alat-alat beserta material di lokasi pembangunan, agar pekerjaan bisa segera dilanjut.
Berita Terkait
-
Ini Rincian Tunjangan DPRD Kabupaten Bogor yang Naik 100 Persen di Tengah Jeritan Rakyat
-
Digaji Fantastis, Kinerja DPRD Kabupaten Bogor Dipertanyakan: Tak Terdengar dan Tak Terlihat?
-
Ironi! Tunjangan DPRD Kabupaten Bogor Nyaris Rp100 Juta Sebulan, 59 Ribu Anak Terancam Putus Sekolah
-
Sekolah Rusak, Siswa SDN Tegal Benteng Bogor Belajar di Halaman Rumah Warga
-
5 Lokasi Rumah Murah di Cileungsi Harga Mulai 130 Juta, Cocok untuk Milenial Gaji UMR
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Link DANA Kaget Hari Ini 10 September 2025: Gerak Cepat, Saldo Gratis Langsung Cair!
-
Cegah Politik Uang Sejak Dini, Bawaslu Bogor Masuk Sekolah Ajak Gen Z Jadi Pengawas Pemilu
-
Kode Redeem FF 9 September 2025: Banjir Item Gratis, Klaim Token Katana dan SG2 Sekarang Juga
-
Maulid Berdarah: 3 Jemaah Tewas, Puluhan Terluka Saat Majelis Taklim Ambruk, Menag Janjikan Ini
-
Layar Ditinggalkan, Langit Jadi Tontonan: Saat Gerhana 'Blood Moon' Satukan Ribuan Warga