Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Rabu, 10 Maret 2021 | 16:51 WIB
Ilustrasi pisau (Shutterstock).

SuaraBogor.id - Seorang suami berinisial SW (40) tikam istri gara-gara tak diberi uang saat meminta kepada istrinya untuk berangkat kerja.

Suami tikam istri itu terjadi di Jalan IV Barat, Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan, Medan pada Selasa (9/3/2021) kemarin.

Sontak sang istri menjerit akibat tikaman yang dilayangkan oleh pelaku. Jeritan itu pun mengundang reaksi warga sekitar untuk datang ke rumahnya.

Sampai di rumah, warga melihat korban sudah tergeletak dengan berlumuran darah.

Istri berinisial S (3) mengalami luka di bagian wajah, kepala, dan tangan serta telinga.

“Dia (tersangka) minta uang sama istrinya. Tapi si istri gak mau ngasih. Dia (korban) juga sempat bilang sama suaminya untuk bekerja. Mungkin emosi dia langsung ditikamnya istrinya,” ujar salah seorang warga sekitar, Ucok dikutip dari Digtara.com -jaringan Suara.com, Rabu (10/3/2021).

Oleh warga, korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wulan Windi untuk mendapat pertolongan. Sedangkan sang suami, diketahui kabur usai menikam istrinya.

“Ada suara jeritan di rumah mereka. Pas kami sampai ke rumahnya, istrinya sudah tergeletak penuh darah,” ucapnya.

Menurut pengakuan anak tiri tersangka, Lala (18), ayahnya kerap berkata kasar kepada ibu kandungnya. Namun, penikaman ini baru pertama kali terjadi.

“Kasar dia orangnya bang. Kalau penikaman ini baru pertama kali dia berbuat seperti itu,” bebernya.

Bahkan, lanjut Lala, tersangka sering bepergian dengan membawa senjata tajam, namun ia tidak mengetahui apa maksud dan tujuannya.

“Dia juga sering bawa senjata tajam gitu bang kalau bepergian. Gaktau tujuannya untuk apa,” tandasnya.

Terkait hal itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan, Iptu Andi Rahmadsyah mengatakan saat ini pihaknya sudah menerima laporan tersebut dan sedang melakukan pengejaran kepada tersangka.

“Laporannya sudah kami terima, saat ini kami sedang melakukan pengejaran kepada tersangka,” pungkasnya.

Load More