SuaraBogor.id - Narapidana atau napi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIb Cianjur dinyatakan positif menggunakan narkoba.
Ada sebanyak tiga napi positif menggunakan narkoba di Lapas Cianjur. Hal tersebut terungkap setelah dilakukan test urine yang dilakukan Polres Cianjur di lingkungan lapas.
Kini ketiga orang narapidana positif menggunakan narkoba berinisial DK (30 tahun), FR (33), dan MF (24) sudah diamankan Polres Cianjur.
"Kasus ini terungkap ketika petugas berhasil menangkap penjual narkoba jenis sabu yang hendak mengedarkan barang tersebut di sekitar Lapas Cianjur," ujar Kapolres Cianjur AKBP Moch Rifai kepada wartawan, dikutip dari Ayobandung.com -jaringan Suara.com Selasa (16/3/2021).
Selanjutnya polisi melakukan pemeriksaan terhadap dua orang pengedar narkoba tersebut. Hasilnya itu merupakan pesanan dari tiga orang narapidana di dalam Lapas Cianjur.
Dari keterangan tersebut kata Rifai, polisi langsung melakukan test urine terhadap tiga orang narapidana berinisial DK, FR, dan MF. Di mana hasil test urine ternyata ketiganya positif mengkonsumsi narkoba jenis sabu.
Rifai menuturkan, polisi langsung mengamankan ketiganya untuk diperiksa lebih lanjut untuk mengungkap kasus peredaran narkoba ke lapas. Di samping memeriksa narapidana, polisi juga memintai keterangan dua pengedar jaringan lapas yang diamankan terlebih dulu yakni RYA (35) serta ANZ (37).
Kasat Narkoba Polres Cianjur AKP Ali Jupri menambahkan, selain menangkap tiga napi dan dua pengedar, polisi juga mengamankan 10 paket sabu dengan berat 5,40 gram sebagai barang bukti.
"Barang bukti narkoba yang diamankan berupa 10 paket sabu siap edar dengan total berat 5,40 gram," kata dia.
Baca Juga: Terbongkar Modus Napi di Pontianak Kendalikan Narkoba dari Balik Sel
Penangkapan jaringan lapas ini kata Ali, sudah yang keempat kalinya sejak beberapa bulan terakhir. Ke depan polisi akan terus melakukan pengembangan untuk menangkap seluruh jaringan lapas agar Cianjur bebas dari narkoba.
"Intinya pengungkapan ini sudah yang keempat,'' kata Ali.
Di mana yang pertama ada satu sipir yang diamankan dan kedua menggagalkan pengiriman sabu yang dimasukan dalam sayuran kangkung. Sementara yang ketiga diamankan beberapa napi yang menjual narkoba, dan yang keempat yang ke empat kasus tiga narapidana positif narkoba.
"Kami tidak akan berhenti sampai sini, akan terus mengungkap peredaran narkoba, termasuk jaringan lapas," cetus dia.
Berita Terkait
-
Generasi Muda Makin Rentan Narkoba, Pemerintah Punya Strategi Apa Untuk Lindungi?
-
Plot Twist! Kurir Narkoba Kecelakaan di Tol Lampung, Nyabu Dulu Sebelum Bawa 194 Ribu Ekstasi
-
Operasi Gabungan Bongkar Jaringan Narkoba Terstruktur di Kampung Berlan
-
7 Fakta Narkoba Rp207 M Dibuang di Tol: Kecelakaan, Panik, hingga Libatkan Istri Siri
-
Kecantikan Tersembunyi: Menyisir Canyon dan Air Terjun Cikondang
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
Terkini
-
3 Hidden Gem Wisata Alam Ciampea Bogor Buat Healing Akhir Tahun Anti Macet
-
Polisi Sisir Ulang Titik Pembuangan di Bogor, Target Spesifik Temukan Bagian Tubuh yang Hilang
-
BRI Tingkatkan Literasi Keamanan Digital untuk Perlindungan Data Nasabah
-
Inovasi Berkelanjutan Faber Instrument Tampil Mengesankan di BRI UMKM EXPO(RT)
-
Puluhan Warga Penuhi Area Kebakaran Hebat di Bogor Hingga Persulit Kerja Damkar