Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Rabu, 21 April 2021 | 09:19 WIB
Pendeta Gilbert Lumoindong (youtube pribadi)

SuaraBogor.id - Pendeta Gilbert minta maaf ke umat Islam karena Jozeph Paul Zhang hina Nabi Muhammad cabul, Islam dan Allah. Dengan kerendahan hati Pendeta Gilbert Lumoindong minta maaf ke muslim.

Pendeta Gilbert Lumoindong minta maaf ke umat Islam mewakili para pendeta. Pendeta Gilbert Lumoindong minta maaf ke musli yang tersakiti dan terlukai karena ucapan Jozeph Paul Zhang.

"Saya mewakili para pendeta meminta maaf ke umat muslim yang tersakiti dan terlukai dan betul-betul terobek hatinya karena apa yang dibuat oleh beliau," kata Pendeta Gilbert Lumoindong dalam di Akun YouTubenya, Gilbert Lumoindong, Rabu (21/4/2021).

Pendeta Gilbert Lumoindong menilai pengakuan Jozeph Paul Zhang nabi ke-26 sangat aneh. Pengakuan Jozeph Paul Zhang nabi ke-26 di luar Kekristenan.

Baca Juga: Pendeta Gilbert Minta Jozeph Paul Zhang Tobat: Dia Bukan Pengabar Injil

"Menurut saya pernyataan sangat aneh sampai menyebut diri sebagai nabi ke-26 yang dia yakini. Itu di luar penyampaian kekristenan," kata dia.

Pendeta Gilbert Lumoindong minta Jozeph Paul Zhang tobat.

Umat Islam diminta cari Jozeph Paul Zhang

Majelis Ulama Indonesia (MUI) wilayah Jawa Barat mengimbau kepada umat Islam agar turut membantu polisi jika ada yang mengetahui petunjuk keberadaan Jozeph Paul Zhang.

Diketahui, Jozeph Paul Zhang diduga telah melakukan penistaan agama. Tak hanya itu, ia juga menantang Polri untuk menangkapnya.

MUI Jabar menilai misi penangkapan Jozeph Paul Zhang tidak akan mudah. Sebab yang bersangkutan tidak berada di Indoensia.

Baca Juga: Pendeta Gilbert Lumoindong: Jozeph Paul Zhang Preman Berjubah Pendeta

"Polisi ini juga harus dibantu. Kalau ada umat Islam yang tahu informasi soal Joseph, sebaiknya berikan kepada polisi," kata Sekretaris MUI Jabar Rafani Achyar.

MUI Jabar juga meminta umat beragam lainnya tidak terprovokasi oleh pernyataan Jozeph Paul Zhang.

Pendeta Gilbert Lumoindong minta Jozeph Paul Zhang tobat.

Pasalnya, sebagai nonmuslim, Joseph Paul Zhang dapat memecah belah kerukunan antarumat beragama jika ada yang termakan oleh provokasinya.

"Masyarakat jangan terpancing berlebihan, (meski) itu sesuatu yang sensitif," ujarnya dilansir SuaraJakarta.id dari Ayobandung.com—jaringan Suara.com—Selasa (20/4/2021).

Sebelumnya, Pendeta Gereja Kristen Jawa Wonogiri Ambar Sulistyono menyampaikan permintaan maaf kepada umat Islam atas apa yang dilakukan Joseph Paul Zhang.

Pasalnya, Jozeph Paul Zhang mengaku-aku sebagai seorang pendeta dalam videonya.

Load More