Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Selasa, 25 Mei 2021 | 17:17 WIB
Kondisi ruas jalan di Underpass Jalan Baru, Kota Bogor, seringkali dikeluhkan pengguna jalan yang melintas di sana akibat banjir dan becek. (Suarabogor.id/Regi Pranata Bangun).

SuaraBogor.id - Kondisi underpass Jalan Baru Kota Bogor terlihat sangat kumuh dan tidak terperhatikan.

Sudah lama kondisi underpass Jalan Baru Bogor sangat memprihatinkan. Terowongan itu mengantar ke arah Parung - Leuwiliang - Tangerang maupun dari arah sebaliknya.

Pasalnya, hujan atau tidak lingkungan di kawasan Underpass Jalan Baru Kota Bogor, tetap begitu-begitu saja.

Hal tersebut akibat saluran air yang bocor kemudian keluar dari sisi tembok di sana.

Baca Juga: Jatuh di Jembatan, Pemotor Nyaris Terjun ke Sungai, Videonya Menegangkan

Kondisi tak terawat itu mengundang komentar tak sedap dari sejumlah pengendara yang melintas di sana.

Warga Kemang, Kota Bogor, Chandra mengaku menyaksikan dimana tembok di bagian kiri terowongan menuju arah jalan KS. Tubun mengeluarkan air yang cukup deras.

"Udah lama ini sih, bukan bulan ini saja bahkan dari bulan kemarin. temboknya mengeluarkan air," katanya kepada Suarabogor.id, Selasa (25/5/2021).

Dia menyebut, akibatnya ruas jalan di terowongan ini menjadi banjir. Pengendara yang melintas terpaksa mengurangi kecepatan kendaraannya.

"Iya harus pelan-pelan karena licin. Bahaya juga," ungkapnya.

Baca Juga: Pengendara Lawan Arus Bikin Macet, Bentak dan Main Tangan ke Pengemudi Lain

Pantauan Suarabogor.id -jaringan Suara.com di lokasi, kondisinya cukup membahayakan pengguna jalan yang melintas.

Selain banjir atau becek, terowongan yang diketahui sudah lama menjadi akses sejumlah warga baik dalam maupun luar Kota Bogor ini kian tak terawat.

Pada kedua sisi tembok debu yang kemudian berwarna cokelat seperti tanah mengubah warna keasrian seperti pertama kali sejak underpass tersebut dibangun.

Di bagian tembok terowongan yang kumuh ini nampak sejumlah pipa penyambung agar air yang keluar tidak langsung mengucur ke ruas jalan.

Hanya ada beberapa pipa di sana. Selebihnya, air seringkali meluap dari selokan berukuran kecil sehingga membasahi jalan.

Hingga saat ini kondisinya masih begitu saja, tidak ada perbaikan maupun upaya yang dilakukan pihak terkait.

Kontributor : Regi Pranata Bangun

Load More