SuaraBogor.id - Netizen ramai-ramai komentari rencana Pemerintah Kota Bogor melalui Disdik Kota Bogor akan melaksanakan uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada akhir Mei ini.
Dilihat pada komentaran netizen di unggahan akun instagram @Bogor.terkini, mereka berharap PTM di Bogor segera dilaksanakan kembali.
Banyak komentar yang cukup menggelitik juga dari netizen, saat uji coba PTM Bogor ini akan dilaksanakan.
Bahkan, ada juga netizen yang sudah resah melihat sang adik setiap hari kerjaannya selalu main game, kondisi itu terjadi saat proses pembelajaran di Bogor dialihkan ke online dikarenakan pandemi Covid-19 sejak 2020 hingga saat ini.
Netizen bernama @ahyaasyrofi ini juga mengaku sudah bosan, ketika menegur sang adik untuk tidak lagi main game.
"Mudah-mudahan ga hoax, cape gw ngeliat ade gw kerjaan nya ngegame terus ga ada guna nya, di kasih tau malah ngeyel dan ga mau ngedengerin, jadi ga punya akhlak," tulisnya dikutip Suarabogor.id, Rabu (26/5/2021).
Klik disini untuk melihat komentar dari netizen.
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kota Bogor melalui Dinas Pendidikan Kota Bogor akan melaksanakan uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Bogor pada pekan ini namun diundur.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor, Hanafi mengatakan, rencana uji coba pembelajaran tatap Muka di Kota Bogor bakal dilaksanakan pada 31 Mei 2021.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG 26 Mei Bogor Hujan Depok Cerah
"Harusnya pekan ini kita uji coba PTM. Tapi kami semua sepakat untuk mematangkan persiapan kembali, jadi uji coba PTM kami undur di akhir Mei ini," katanya, dilansir dari Ayobandung.com -jaringan Suara.com, Selasa (25/5/2021).
Pada pelaksanaan uji coba PTM nanti, durasi waktu pembelajaran pada uji coba PTM nanti di masing-masing sekolah tak boleh lebih dari tiga jam dan dilakukan secara bergantian.
Hal tersebut dilakukan agar tidak terjadi penumpukan siswa di sekolah. Dimana, setelah beberapa kelas selesai belajar di sekolah, maka siswa-siswa bisa langsung pulang dan bergantian dengan siswa di tingkat lain.
Selain itu, sambung Hanafi, di tingkat sekolah dasar (SD), siswa yang bisa melaksanakan uji coba PTM hanya siswa di kelas atas. Yakni kelas 4 dan kelas 5. Sementara, untuk siswa sekolah menengah pertama (SMP), hanya kelas 7 dan kelas 8 yang belajar di sekolah.
“Kelas 6 dan kelas 9 tidak, karena mereka sudah proses ke SMP dan SMA. Kalau kelas 1, 2, dan 3 SD belum direkomendasikan karena berbagai pertimbangan," ujarnya.
Di samping itu, lanjutnya, Satgas Covid-19 di tingkat sekolah harus memperketat pengawasan penerapan protokol kesehatan di sekolah. Lantaran, selain tidak diizinkan jajan di kantin, para siswa juga tidak dibolehkan untuk tukar menukar alat tulis. Apalagi tukar menukar bekal yang dibawa masing-masing.
Selain itu, jika ada ditemukan kasus Covid-19 di satu sekolah, maka uji coba PTM di sekolah tersebut akan ditutup. “Kalau di satu sekolah ada kasus positif covid-19 pada saat uji coba PTM, maka akan kami hentikan uji coba PTM di sekolah tersebut. Terlepas hasil tracking dari mana, saya akan tutup sampai waktu yang tidak ditentukan," tegasnya.
Sekedar diketahui, pada uji coba PTM nanti, sambung Hanafi, setidaknya ada 73 sekolah yang akan ikut ambil bagian dalam masa uji coba PTM. 73 sekolah tersebut setidaknya sudah lolos verifikasi protokol kesehatan dari petugas.
"Uji coba nanti akan diikuti oleh 37 SMP, yang terdiri dari 20 SMP Negeri, 17 SMP Swasta. Untuk SD kami bagi setiap kecamatan. Jadi setiap kecamatan 6 SD Negeri dan Swasta," tutupnya.
Berita Terkait
-
Super Mario Bros Wonder Siap Hadir di Switch 2 dengan Mode Anyar
-
Final Fantasy 7 Remake Bakal Tersedia di Switch 2 dan Xbox pada Januari 2026
-
13 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 September: Ada Pemain Icon 111 dan Puluhan Juta Koin
-
55 Kode Redeem FF Terbaru 13 September: Raih Skin SG2, Diamond, dan Flame Draco
-
Cara Dapat Skin Kaiju No. 8 PUBG Mobile
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Miris, Dikerubungi Lalat di Pinggir Kali Puncak, Bayi Perempuan Ini Bertahan Hidup
-
Dibakar Hidup-Hidup! Tragedi Mengerikan yang Terungkap dari Rekaman CCTV Sebuah Ruko di Ciangsana
-
Kisah Tragis di Balik Dinding Ruko Pecel Lele, Mengapa Remaja 16 Tahun Tega Habisi Keluarganya?
-
Gercep Klaim! Link DANA Kaget Terbaru, Saldo Gratis Langsung Cair Tanpa Ribet!
-
Warisan Pecel Lele Berujung Maut di Tangan Cucu